tirto.id - ITK atau Institut Teknologi Kalimantan membuka pendaftaran mahasiswa baru melalui jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT). Jadwal pendaftaran UTBK ITK mulai 23 Maret - 14 April 2023 di portal SNPMB Kemdikbud.
Selain UTBK-SNBT, perguruan tinggi dengan status akreditasi B ini juga membuka seleksi masuk melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan seleksi mandiri.
Cara Daftar UTBK-SNBT ITK 2023
Ketentuan dalam pendaftaran UTBK-SNBT 2023, setiap siswa diperbolehkan memilih dua program studi pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN.
Sebelum mendaftar UTBK-SNBT Institut Teknologi Kalimantan, Anda harus menyiapkan beberapa syarat dokumen khusus bagi calon peserta lulusan tahun 2023. Anda harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2023 dengan ketentuan:
- Foto terbaru Anda yang berwarna;
- Stempel atau cap sekolah Anda;
- Tanda tangan Kepala Sekolah Anda.
Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra. Jika semua syarat sudah disiapkan, berikut cara daftar UTBK-SNBT ITK 2023:
1. Buat akun SNPMB menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir di laman https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
2. Usai membuat aku, silahkan login ke https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
3. Pilih Menu Verifikasi dan Validasi Data.
4. Silahkan mengisi dan melengkapi biodata di kolom yang tersedia, unggah pas foto berwarna terbaru, dan verifikasi biodata serta unduh dan unggah pernyataan tuna netra/low vision.
5. Selanjutnya pilih Program Studi, Memilih Pusat UTBK, dan memperoleh Slip Pembayaran Biaya UTBK. Dalam slip tersebut terdapat Kode Bayar yagn terdiri dari 8 digit angkat.
6. Silahkan lakukan pembayaran di bank-bank yang bekerja sama dengan panitian penyelenggara SNPMB dengan Kode Bayar dan NISN (10 digit angkat).
7. Usai melakukan pembayaran, silahkan mencetak kartu peserta UTBK-SNBT ITK di laman https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Pilih menu pendaftaran UTBK-SNBT untuk unduh Kartu Peserta UTBK Institut Teknologi Kalimantan.
Daya Tampung UTBK-SNBT 2023 ITK
Tim Penerimaan SNPMB 2023 mengumumkan bahwa daya tampung SNBP di setiap PTN termasuk di Institut Teknologi Kalimantan mencapai 20 persen dari total daya tampung yang disediakan. Sementara untuk SNBT memiliki kuota 40 persen dan seleksi jalur mendiri sebanyak 30 persen.
Berdasarkan ketentuan di atas, ITK menyediakan daya tampung sebanyak 904. Pada 2022, saat penerimaan mahasiswa baru masih menggunakan nama UTBK SBMPTN, jumlah pendaftar di ITK mencapai 2.572.
Jadwal UTBK-SNBT 2023 Institut Teknologi Kalimantan
Bagi Anda yang ingin mengikuti seleksi masuk Institut Teknologi Kalimantan melalui jalur UTBK-SNBT 2023, berikut jadwal lengkapnya:
- Registrasi Akun SNPMB Siswa : 16 Februari – 03 Maret 2023
- Sosialisasi UTBK-SNBT ITK: 01 Desember 2022 - 14 April 2023
- Pendaftaran UTBK-SNBT ITK: 23 Maret - 14 April 2023
- Pelaksanaan UTBK ITK Gelombang I: 08 - 14 Mei 2023
- Pelaksanaan UTBK ITK Gelombang II: 22 - 28 Mei 2023
- Pengumuman Hasil UTBK-SNBT ITK: 20 Juni 2023
- Masa Unduh Sertifikat UTBK ITK: 26 Juni - 31 Juli 2023
Materi UTBK-SNBT 2023
Bagi Anda yang ingin melanjutkan studi di Institut Teknologi Kalimantan, UTBK 2023 bakal terdiri dari Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi. Tes Potensi Skolastik (TPS) merupakan ujian yang didesain untuk mengukur kemampuan berfikir siswa seperti kemampuan untuk memahami dan bernalar yang diperlukan untuk seseorang dapat berhasil dalam pendidikan formal, khususnya pendidikan tinggi.
Tes Skolastik terdiri dari Kemampuan Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis dan Pengetahuan Kuantitatif.
Tes Literasi terdiri dari Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggris dan Penalaran Matematika. pengukuran penalaran matematika pada UTBK 2023 akan melibatkan empat domain ukur yaitu bilangan, pengukuran dan geometri, ketidakpastian dan data, serta aljabar.
Contoh Soal UTBK-SNBT 2023
Berikut contoh soal Tes Skolastik untuk Pemahaman Bacaan dan Menulis UTBK-SNBT ITK 2023:
(1) Bercerita sebagai metode untuk mendidik sebenarnya sudah lama dipraktikkan. (2) Kitab-kitab suci agama apa pun berisi kisah-kisah untuk membimbing umat manusia. (3) Indonesia sebenarnya kaya dengan budaya bercerita atau mendongeng yang berisi ajaran-ajaran yang baik. (4) Cerita rakyat (…) sangatlah banyak. (5) Berbagai penelitian memperlihatkan bahwa cerita atau dongeng dapat memengaruhi karakter suatu bangsa. (6) Hilangnya budaya bercerita atau mendongeng di dunia pendidikan, baik pendidikan di rumah maupun di sekolah, menyebabkan terjadinya berbagai hal negatif, seperti tawuran antarpemuda dan korupsi. (7) Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana. (8) Diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kemerosotan mental dan karakter bangsa tersebut.
Kalimat manakah yang paling efektif sebagai hasil penggabungan kalimat (7) dan (8)?
a. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana karena diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kemerosotan mental tersebut.
b. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana sehingga diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kondisi tersebut.
c. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana walaupun diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kemerosotan mental tersebut.
d. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana dan bahkan diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kondisi tersebut.
e. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana padahal diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kemerosotan mental tersebut.
Berikut ini jawaban dari soal Tes Skolastik di atas:
b. Kemerosotan mental dan karakter bangsa tampak jelas terjadi di mana-mana sehingga diperlukan kerja keras dan upaya semua pihak untuk memperbaiki kondisi tersebut.
Kalimat (7) dan (8) menunjukkan hubungan logis sebab dan akibat. Oleh karena itu, kata sambung yang dipakai harus menunjukkan sebab-akibat, yaitu kata sehingga. Kalimat B juga paling efektif.
Editor: Tim Konten SNPMB