Menuju konten utama

Cara Cek Kondisi Gunung Merapi Terkini via Aplikasi CekPosisiMerapi

Cara cek kondisi Merapi terkini via Aplikasi CekPosisiMerapi yang tertaut ke Google Maps.

Cara Cek Kondisi Gunung Merapi Terkini via Aplikasi CekPosisiMerapi
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu ( 18/11/2020). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.

tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memanfaatkan teknologi informasi sebagai upaya kesiapsiagaan menghindari bahaya potensi erupsi Gunung Merapi.

Aplikasi tersebut bernama CekPosisiMerapi yang akan menginformasikan posisi hingga potensi ancaman bahaya di Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gunung Merapi.

Aplikasi CekPosisiMerapi menggunakan tautan yang tertaut ke Google Maps. Aplikasi ini bisa diakses menggunakan ponsel android dan iphone atau ponsel lainnya secara online, melalui tautan https://siaga.bnpb.go.id/CekPosisiMerapi.

Aplikasi CekPosisiMerapi ini akan sangat membantu bagi masyarakat sebagai panduan pembinaan atau posisi aman di KRB Letusan Gunung Merapi.

Aplikasi CekPosisiMerapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat di KRB Gunung Merapi untuk dapat mempersiapkan segala sesuatu terkait upaya mitigasi bencana akibat letusan Gunung Merapi.

“Melalui kesiapsiagaan sejak dini, masyarakat bisa terhidar dari bahaya. Lewat fitur CekPosisi yang berada di Peta, pengguna dapat mengatur untuk melihat beberapa parameter terkait erupsi Gunung Merapi”, kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, dikutip dari Antara News.

Penggunaan aplikasi Check Positioning ini sangat mudah, hanya dengan mengklik tautan yang telah terhubung ke Google Maps, kemudian akan muncul peta dalam mode hybrid dan satelit, dan posisi kita saat menggunakan google maps.

Sebagai catatan, akurasi posisi pengguna tergantung pada perangkat yang digunakan. Untuk perangkat yang sudah mendukung GPS, AGPS dan GLONASS tentu memiliki akurasi yang lebih baik karena ada fasilitas GPS offline dan online.

Berikut ini panduan untuk menggunakan aplikasi CekPosisiMerapi yang dipaparkan dalam situs resmi BNPB :

  • Buka browser pada ponsel;
  • Ketik : https://siaga.bnpb.go.id/CekPosisiMerapi;
  • Tautan menyambung dengan peta KRB yang telah terhubung ke Google Maps;
  • Kemudian klik, buka tautan untuk menyimpan otomatis tautan pada peta;
  • Terakhir, pengguna harus memperhatikan lokasinya dan pastikan berada di luar zona peringatan yang ditentukan (KRB) atau zona siaga.
Aplikasi CekPosisiMerapi juga memiliki beberapa fitur yang berguna bagi pengguna yang berada di zona erupsi Gunung Merapi serta informasi terkait pembagian KRB Gunung Merapi sebagai berikut:

Fitur

    • Parameter terkait erupsi Gunung Merapi;
    • Mengetahui posisi fasilitas seperti pos pengamanan gunung merapi, pos pengungsian, fasilitas kesehatan, dan sekolah yang berada di zona bahaya.

Pembagian Kawasan Rawan bencana (KRB) Gunung Merapi

1. KRB III (Merah)

Kawasan yang sering terlanda awan panas, aliran lava, lontaran bom vulkanik, gas beracun maupun guguran batu (pijar)

2. KRB II (Merah Muda)

Kawasan yang berpotensi terlanda awan panas, kemungkinan aliran lava, lonntaran batu, guguran batu, hujan abu lebat, maupun aliran lahar. Umumnya menempati di lereng dan kaki Gunung.

3. KRB I (Kuning)

Kawasan yang berpotensi terlanda lahar atau banjir lahar, serta kemungkinan dapat terkena perluasan awan panas.

Baca juga artikel terkait GUNUNG MERAPI TERKINI atau tulisan lainnya dari Septiany Amanda

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Septiany Amanda
Penulis: Septiany Amanda
Editor: Dhita Koesno