tirto.id - TIRA Persikabo mendatangkan 4 pemain anyar untuk kompetisi musim 2020. Selain mantan penggawa PSS Sleman, Ikhwan Ciptady, tiga sosok lainnya yakni Arthur Bonai, Kelvin Mopi dan Aditya Putra Dewa.
Sebagaimana diwartakan laman resmi Liga 1, keempat pemain tersebut telah melakukan pra-tes medis di Lapangan Pusdikzi, Bogor, Sabtu (11/1) kemarin. Kendati demikian, mereka belum menandatangani kontrak resmi.
“Sebelumnya tidak terpikirkan bergabung di TIRA Persikabo. Ini sudah jalan dan takdirnya saya harus kembali ke sini untuk membela dari kesatuan saya yaitu dari angkatan. Otomatis tempat lain kita bekerja maksimal kenapa di kesatuan saya tidak? Pasti saya akan memberikan yang terbaik untuk tim ini,” kata Arthur Bonai.
TIRA Persikabo sempat mengejutkan di awal kompetisi Liga 1 2019 dengan tak terkalahkan selama 13 pertandingan beruntun. Skuad yang saat itu dipimpin Rahmad Darmawan baru kalah saat menghadapi Bali United lewat skor 1-2.
Sempat meraup 3 poin atas PSS Sleman, Laskar Padjadjaran tak pernah menang dalam 16 laga berturut-turut. Rinciannya, 10 kali kalah dan 6 kali seri.
“Saya lihat dari musim kemarin senang sekali atas performa yang ditampilkan TIRA Persikabo, terutama di awal musim. Tapi tidak tahu kenapa di putaran kedua bisa terpuruk. Ini menjadi daya pacu agar musim ini kita menampilkan yang lebih baik dan tampil di papan atas,” tambah Arthur.
Ucapan serupa datang dari mantan pemain PSIM Yogyakarta, Aditya Putra Dewa. Menurutnya, suatu kebanggaan dapat bermain dengan TIRA Persikabo musim ini. Lebih lanjut, ia pun bertekad untuk memberikan kontribusi agar prestasi TIRA Persikabo lebih baik.
“Alasan karena TIRA Persikabo tim yang besar di Liga 1 terus dengan performa yang saya rasa paling baik musim kemarin karena sempat menjadi calon juara,” ujar Dewa.
“Tahun ini harapan saya datang ke sini saya bisa membantu tim Persikabo memberikan yang maksimal apa yang bisa saya berikan untuk tim,” imbuhnya.
Di klasemen akhir Liga 1 musim lalu, TIRA Persikabo nyaris degradasi. Ciro Alves dan kawan-kawan menempati peringkat 15 dengan koleksi poin 42 hasil dari 10 kali menang, 12 kali seri dan 12 kali kalah.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis