tirto.id - Borussia Dortmund resmi mengumumkan rekrutan anyar mereka bernama Nico Schulz, yang didapatkan dari Hoffenheim dengan kontrak berdurasi lima tahun.
“Juara Jerman delapan kali, Borussia Dortmund, telah mendatangkan gelandang Nico Schulz dari sesama tim Bundesliga, yakni Hoffenheim jelang musim 2019-2020. Pemain berusia 26 tahun itu telah meneken kontrak sampai 30 Juni 2024 nanti,” demikian rilis situs web resmi Dortmund.
Sayangnya tidak disebutkan berapa besaran nilai transfer dari eks pemain Hertha Berlin dan Borussia Monchengladbach tersebut. Dalam pernyataan di situs web resmi klub, memang disepakati oleh ketiga pihak yakni Dortmund, Hoffenheim, dan sang pemain untuk tidak merilis nilai transfer ke publik.
Hanya saja menurut situs web resmi Hoffenheim, Schulz menjadi pemain termahal ketiga yang pernah dilepas oleh Hoffenheim. Dua pemain dengan nilai termahal lainnya adalah Roberto Firmino ke Liverpool dan Kerem Demirbay ke Bayer Leverkusen.
Bisa mendapatkan seorang Schulz tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi Dortmund. Pasalnya ia sudah pernah bekerja sama dengan Lucien Favre semasa keduanya di Gladbach pada tahun 2015.
Selain itu, Schulz merupakan pemain multifungsi. Ia bisa bermain di dua posisi, yakni bek kiri maupun gelandang. Di Dortmund, posisi tersebut biasanya juga dimainkan oleh Raphael Guerreiro sehingga keberadaan keduanya, bersama dengan Abdou Diallo, akan membuat sektor kiri Dortmund semakin mengerikan musim depan.
“Nico Schulz adalah seorang bek namun membuat kemajuan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Sama seperti Timnas Jerman, Dortmund akan diuntungkan dengan kemampuan fisik, tempo permainan, dan dinamisme Nico saat bermain. Pemain sepertinya dengan spirit tinggi jelas akan membantu tim yang dibelanya,” kata Direktur Olahraga Dortmund, Michael Zorc.
Berkembang Pesat di Hoffenheim
Harus diakui bahwa karier Schulz melesat sejak membela Hoffenheim tiga tahun lalu. Dua musim bermain di sana, Schulz mencatatkan 65 penampilan dengan sumbangan empat gol. Jumlah penampilan itu memang masih kalah selama ia membela Hertha Berlin dengan catatan 98 pertandingan namun selama lima tahun.
Bersama Hoffenheim, Schulz juga bisa mewujudkan impian bermain bersama Timnas Jerman. Pertama kali ia dipanggil oleh Joachim Low adalah pada 29 Agustus 2018 ketika Jerman berhadapan dengan Perancis di UEFA Nations League.
Namun debutnya baru terjadi pada pertandingan berikutnya saat Jerman bersua Peru dalam laga persahabatan. Hebatnya, Schulz langsung mencetak gol kemenangan Jerman dalam laga yang berkesudahan dengan skor 2-1 saat itu.
Maka tidak mengherankan jika Schulz merasa banyak berhutang budi pada Hoffenheim. Apalagi bisa dikatakan bahwa Hoffenheim menyelamatkannya dari periode buruk yang ia alami semasa membela Gladbach.
“Saya sangat paham bahwa saya banyak berhutang pada Hoffenheim. Orang-orang di klub, staf pelatih, fans, dan rekan setim banyak membantu saya. Itulah kenapa saya butuh waktu lama untuk menerima transfer ini. Sekarang saya telah memilih jalan baru dan saya berterima kasih pada Hoffenheim karena mengizinkan saya pergi,” ucap Schulz.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Ibnu Azis