tirto.id - Pebisnis sekaligus Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno, bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, kemarin (13/7/2020). Sandiaga mengaku pertemuan itu banyak membahas keadaan ekonomi Indonesia saat ini.
Tak hanya itu, Sandiaga juga kembali menyinggung sulitnya rakyat mendapat pekerjaan.
Isu lapangan pekerjaan memang kerap digaungkan oleh Sandiaga saat kampanye Pilpres 2019. Saat itu Sandiaga berpasangan dengan Prabowo dan akhirnya Prabowo menjadi Menteri Pertahanan pasca Pilpres 2019.
"Banyak sekali yang di-PHK, angkanya sudah di atas lima juta dari masyarakat kita, saudara-saudara kita yang kehilangan pekerjaan dan ditambah dari sektor informal, kemungkinan penurunan penghasilan ini bisa dirasakan lebih dari lima belas juta antara sektor formal dan informal," kata Sandiaga lewat keterangannya kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).
Kata Sandiaga kepada Prabowo, ada penurunan signifikan dari segi pendapatan masyarakat saat ini. Salah dua sebabnya karena lapangan pekerjaan minim dan melemahnya sektor UMKM.
Tak hanya masalah lapangan pekerjaan, Sandiaga juga kembali curhat terkait biaya hidup masyarakat yang tinggi, termasuk harga-harga bahan pokok yang sangat membebani masyarakat. Isu tersebut, lagi-lagi isu yang sering dilontarkan Prabowo dan Sandiaga saat kampanye Pilpres 2019 lalu.
"Oleh karena itu ini perlu kita mendapatkan satu strategi yang khusus. Perlu menjadi perhatian dari semua pihak baik pemerintah maupun juga dunia usaha dan masyarakat sendiri termasuk juga pemangku kepentingan lainnya," kata Sandiaga.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Reja Hidayat
