tirto.id - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) membuka kembali seleksi bintara untuk tahun 2024.
Hal ini adalah kesempatan bagi mereka yang memenuhi persyaratan untuk memulai karier sebagai Bintara TNI-AD dan berkontribusi sebagai prajurit Sapta Marga.
Pendaftaran menjadi Bintara TNI AD angkatan 2024 merupakan peluang bagi generasi muda Indonesia untuk berkarir dalam institusi militer Tanah Air.
Dimulai dari 1 Maret 2024 hingga 30 Juli 2024, proses pendaftaran dilakukan daring melalui situs resmi TNI AD.
Calon peserta harus memilih antara kategori reguler serta khusus dengan tidak dipungut biaya sama sekali selama seluruh proses pendaftaran, seleksi, dan pendidikan.
Seleksi dilakukan melalui tes di 15 Kodam di seluruh Indonesia, dengan validasi dan daftar ulang sebagai bagian dari proses.
Jika berhasil, peserta akan menjalani masa ikatan dinas pertama selama 7-10 tahun, dengan kemungkinan ikatan dinas lanjutan hingga usia 53 tahun.
TNI-AD juga memberikan peluang pendidikan lanjutan untuk menjadi perwira atau mengembangkan spesialisasi dan ilmu pengetahuan teknologi.
Batas pensiun minimal adalah usia 42 tahun dengan hak atas tunjangan pensiun.
Syarat Daftar TNI AD 2024
Persyaratan Penerimaan Taruna Akademi TNI untuk tahun 2024 adalah sebagai berikut:
1. Calon taruna harus merupakan Warga Negara Indonesia Pria, dan tidak boleh seorang yang telah menjadi prajurit TNI, Polri, atau Pegawai Negeri Sipil (PNS).
2.Calon taruna harus beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan mengikuti salah satu Agama atau penghayat kepercayaan.
3. Calon taruna harus memiliki kesetiaan yang kuat kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
4. Calon taruna harus dalam kondisi sehat jasmani dan rohani, tidak menggunakan narkoba, serta tidak memiliki masalah kesehatan yang mengganggu. Mereka juga tidak boleh berkacamata.
5.Usia calon taruna tidak boleh lebih dari 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan Kenaikan Pangkat Militer (Dikma) pada tanggal 1 Agustus 2024.
6. Calon taruna pria harus memiliki tinggi badan minimal 163 cm, dengan berat badan yang seimbang sesuai dengan tinggi badan.
7. Calon taruna tidak boleh memiliki tato atau bekas tato, serta tidak boleh memiliki tindik atau bekas tindik, kecuali jika itu merupakan bagian dari ketentuan agama atau adat.
8. Calon taruna tidak boleh memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
9. Tidak berlaku Akta Lahir tunggal dan Kartu Keluarga (KK) tunggal.
10.Calon taruna harus belum pernah menikah, dan bersedia untuk tidak menikah selama menjalani pendidikan di Akademi TNI.
11. Calon taruna tidak boleh memiliki nilai remedial (bagi lulusan yang masih diberlakukan nilai Ujian Nasional), kecuali bagi lulusan dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
12.Calon taruna harus memiliki ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Madrasah Aliyah (MA) jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau yang setara.
13. Jika belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), calon taruna dapat menggunakan Kartu Identitas Anak (KIA) atau surat keterangan.
14. Calon taruna yang berasal dari daerah Papua harus berdomisili minimal satu tahun di daerah tersebut.
15.Calon taruna harus bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama minimal 10 tahun.
16. Calon taruna harus membawa surat keterangan bebas narkoba dan surat kesehatan dari Rumah Sakit.
17. Calon taruna harus bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
18. Calon taruna harus memiliki Kartu BPJS dan membawanya saat pelaksanaan tes.
19. Calon taruna harus mematuhi semua peraturan yang berlaku dan bersedia menerima segala risiko yang ditimbulkan dari kelalaian atau kesengajaan dari diri sendiri.
Syarat Fisik Daftar TNI AD 2024
Adapun ketentuan fisik yang dimaksud terdapat di poin 4 sampai 7 yaitu:
4. Para pendaftar harus terbebas dari narkoba, memiliki kondisi badan serta jiwa yang sehat termasuk kesehatan gigi dan mata yang tidak boleh berkacamata.
5. Usia paling tua yang boleh mendaftar adalah 22 tahun dihitung saat pembukaan Dikma pada 1 Agustus 2024
6. Tinggi badan minimal pendaftar adalah 163 cm dengan berat badan proporsional.
7. Para peserta tidak boleh memiliki tato, tindik, maupun bekasnya di anggota tubuh manapun terkecuali bagi mereka yang terikat oleh ketentuan adat ataupun agama.
Selain yang tadi disebutkan, dilansir dari laman Kodim 0424 Tanggamus, terdapat persyaratan fisik lain yang harus dipenuhi jika ingin masuk TNI, yaitu:
1. Para peserta harus lolos tes lari selama 12 menit untuk menguji daya tahan otot, jantung, pernafasan dan juga peredaran darah.
2. Peserta pria diharuskan bisa melakukan pull up dengan kaki lurus ke bawah dan tidak mengayun dengan nilai plus jika bisa melakukan lebih dari 10 kali dalam satu menit.
3. Peserta harus bisa melakukan sit up minimal 35 kali untuk pria dan 30 untuk wanita dalam 1 menit.
4. Peserta pria harus bisa push up sebanyak minimal 35 kali dalam 1 menit sementara wanita 30 kali.
5. Peserta harus melakukan shuttle run, yakni lari membentuk angka 8 dengan jarak yang telah ditentukan sebanyak 3 kali dalam waktu 20 detik.
6. Peserta harus bisa berenang dengan jarak tempuh sepanjang 50 meter.
Penulis: Fajri Ramdhan
Editor: Dipna Videlia Putsanra