tirto.id - Inter Milan akan memainkan final UCL (Liga Champions Eropa) ke-6 dalam sejarah mereka di kompetisi antarklub Eropa. Dari 5 final sebelumnya, Inter sukses mengonversi menjadi 3 gelar juara. Tentu saja harapan untuk meraih trofi ke-4 UCL menjadi misi wajib Inter, meski di final harus menghadapi komposisi pemain bintang milik Manchester City.
Pertandingan Man City vs Inter Milan akan dihelat di Ataturk Olympic Stadium, Turki, pada Minggu, 11 Juni 2023, jam 02.00 WIB dini hari. Jalannya laga bisa ditonton via siaran langsung SCTV maupun live streaming Vidio. Dari sisi komposisi pemain, di atas kertas kubu The Citizens lebih diunggulkan.
Namun terlepas dari itu, potensi Inter Milan tentu saja tak bisa diremehkan. Pasalnya, mereka lolos ke final juga dengan menyingkirkan deretan tim-tim besar Eropa. Di fase grup tim berjuluk La Beneamata tersebut berhasil mengungguli Barcelona, lalu lolos bersama Bayern Munchen ke babak knockout.
Kemudian di fase gugur, Inter sukses melewati hadangan 2 tim besar Portugal, yakni FC Porto (16 besar) dan Benfica (8 besar). Berikutnya babak semifinal, giliran tim sekota AC Milan yang disingkirkan dengan agregat 3-0.
Inter punya tren bagus untuk merebut gelar juara UCL musim ini. Inter juga punya siklus unik di final UCL, yakni 2 kali juara beruntun, diikuti 2 kali runner-up beruntun. Jika berpedoman dengan tren tersebut bukan tidak mungkin final kali ini bakal jadi kesempatan Inter untuk merebut juara, selepas mereka lakukan pada edisi 2010 silam.
Inter Milan pertama kali menembus final UCL terjadi pada musim 1963/1964 silam. Kala itu mereka berjumpa Real Madrid, tim besar yang sudah punya 5 trofi UCL.
Inter tak gentar menatap nama besar Madrid di final. Bermain di Praterstadion, Vienna, kubu La Beneamata sempat unggul 2-0, lewat gol Sandro Mazzola menit 43' dan Aurelio Milani menit 61'.
Madrid sempat berusaha mengejar ketika Rafael Batista Hernandez atau Felo memperkecil ketinggalan pada menit 70'. Untungnya Inter punya Mazzola yang mengunci keunggulan lewat brace menit 76', sekaligus membuatnya menjadi top skor (7 gol), bersama Vladica Kovacevic (Partizan Belgrade) dan Ferenc Puskas (Real Madrid).
Aura juara Inter Milan masih bertahan pada musim berikutnya. Mereka kembali menembus final, dan kali ini berjumpa Benfica di laga puncak. Kala itu Benfica sudah mengoleksi 2 trofi UCL, dan menariknya kedua kubu tercatat belum pernah kalah di final UCL.
Keuntungan bagi Inter kala itu adalah duel final digelar di Stadion San Siro, Milano, yang notabene adalah markas mereka sendiri. Saat itu gol tunggal Jair da Costa sukses membawa Inter merengkuh trofi ke-2 UCL.
Inter Milan kemudian kembali menembus final pada musim 1966/1967. Sayang sekali kali ini mereka menyerah 1-2 di tangan klub asal Skotlandia, Celtic. Laga puncak ketika itu berlangsung si Estadio Nacional, Lisbon, Portugal.
Kesedihan itu terulang ketika Inter memainkan final UCL ke-4 pada musim 1971/1972. Kali ini Ajax Amsterdam yang menggagalkan La Beneamata merengkuh trofi juara. Torehan brace Johan Cruyff membuat wakil Belanda menang 0-2. Laga berlangsung di Stadion De Kuip, Rotterdam, Belanda.
Selepas itu Inter Milan cukup lama tak merasakan final UCL, hingga musim 2009/2010 kembali menembus laga puncak di tangan pelatih Jose Mourinho.
Berlaga di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Inter Milan mampu tampil perkasa dengan menundukkan Bayern Munchen di final, lewat skor 2-0. Brace Diego Milito yang kala itu sukses memastikan kemenangan Inter Milan.
Kini Inter Milan bakal berusaha untuk kembali meneruskan tren bagus di final UCL. Di sisi lain, para pemain bintang milik Manchester City, seperti: Erling Haaland, Kevin De Bruyne, dan Ilkay Gundogan tentu tak bisa disepelekan. Terlebih City juga dilatih juru taktik berpengalaman Pep Guardiola.
"Bagi kami ini adalah mimpi, tapi kami selalu mempercayainya. Kami memang pantas berada di sini. Kami melalui jalan yang luar biasa dan memenangi laga derby di semifinal menambah kepuasan kami," ucap pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, di laman UEFA.
Hasil Pertandingan Inter Milan di Final Liga Champions (UCL)
Berikut hasil pertandingan Inter Milan di final Liga Champions Eropa (UCL):
1964: Inter Milan vs Real Madrid 3-1 (Sandro Mazzola 43', 76', Aurelio Milani 61' / Felo 70')
1965: Inter Milan vs Benfica 1-0 (Jair da Costa 42')
1967: Inter Milan vs Celtic 1-2 (Sandro Mazzola 7'-pen / Tommy Gemmell 62', Stevie Chalmers 85')
1972: Ajax vs Inter Milan 2-0 (Johan Cruyff 47', 78')
2010: Bayern Munchen vs Inter Milan 0-2 (Diego Milito 35', 70')
Penulis: Wan Faizal
Editor: Oryza Aditama