tirto.id -
General Manajer Arema Cronus, Ruddy Widodo, tetap ingin mengadakan seleksi meski banyak pemain asing asal Asia yang menawarkan diri bergabung dengan tim Singo Edan di turnamen Piala Bhayangkara 2016.
“Kami maunya ada seleksi terlebih dahulu bagi para pemain yang akan bergabung musim ini, sebab kami tidak banyak tahu kualitas pemain yang ditawarkan oleh agen seperti apa. Kami juga belum tahu seperti apa nanti proses seleksinya nanti. Makanya perlu dibicarakan dengan pelatih,” kata Ruddy di Malang, Rabu (16/3/2016).
Ruddy juga menyoroti stok pemain asal Asia yang pernah bermain di Indonesia terhitung minim. Ia berharap jajaran manajemen Arema bisa merekrut mereka sebelum menetapkan skuad yang tepat.
Ruddy merencanakan penambahan satu pemain asing dan satu pemain lokal untuk menutup posisi penyerang dan memperkuat barisan pemain belakang.
Meski sudah mengantongi empat nama pemain asing asal Asia, manajemen Arema terkendala waktu latihan yang minim. Peluang untuk menguji coba mereka dalam persiapan menuju Piala Bhayangkara pun tipis. Padahal, Piala Bhayangkara akan dilangsungkan mulai 17 Maret mendatang.
Terkait masalah tersebut, pelatih Arema, Milomir Seslija, akan dilibatkan dalam diskusi internal manajemen untuk membahas format seleksi yang praktis untuk tim Singo Edan.
Ruddy menilai perlu ada diskusi yang rinci tentang atas dasar apa seleksi akan dilaksanakan, baik mengacu pada informasi awal atau langsung mendatangkan semua pemain.