tirto.id - Banjir melanda kawasan sejumlah kecamatan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada awal tahun 2020. Banjir sejak 1 Januari 2020 tersebut terjadi setelah hujan turun dengan intensitas tinggi dan membuat sungai-sungai di Karawang meluap.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Asep Wahyu Suherman mengatakan banjir itu merendam ribuan rumah di enam kecamatan hingga hari ini.
"Warga terdampak banjir mencapai 2.807 kepala keluarga, atau sebanyak 7.986 jiwa," ujar Asep di Karawang, pada Kamis (2/1/2020) seperti dilansir Antara.
Asep mengatakan tidak semua warga korban banjir di Karawang mengungsi. Ada juga warga yang masih bertahan di rumahnya, dengan alasan mengamankan perabotan milik merekas.
Berdasarkan data yang dihimpun BPBD Karawang, ribuan rumah warga yang terendam banjir tersebar di Kecamatan Jatisari, Cilamaya Wetan, Banyusari, Telukjambe Barat, Cikampek dan Purwasari.
Banjir di enam kecamatan tersebut melanda kawasan 15 desa. Sesuai dengan keterangan Asep, banjir tidak hanya merendam area permukiman, tapi juga jalan raya dan areal persawahan di enam kecamatan.
Permukiman warga di desa-desa yang terlanda banjir, kata dia, terendam air setinggi 30 cm hingga lebih dari satu meter. Selain itu, Kamis siang, debit air Sungai Citarum masih tinggi. Serdangkan aliran Sungai Cibeet dan Sungai Cilamaya di Kawarang, meluap.
Asep mengimbau warga Karawang, khususnya yang tinggal di bantaran sungai, meningkatkan kewaspadaan karena curah hujan diprediksi masih tinggi hingga beberapa hari ke depan.
BMKG memang sudah merilis peringatan soal kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem dan hujan lebat di sejumlah wilayah pada 1-4 dan 5-7 Januari 2020. Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang diprediksi dilanda hujan intensitas tinggi pada dua periode itu.
- Pemkot Depok Tetapkan Tanggap Darurat Banjir Hingga 14 Januari 2020
- Dampak Banjir Lebak 2020: Tiga Korban Tewas dan Ratusan Rumah Rusak
- Ciledug Masih Tergenang Banjir, Jalur Jakarta-Tangerang Terputus
- Daftar Rumah Artis yang Terendam Banjir Jakarta
- Tujuh Orang Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Jawa Barat
- Banjir Setinggi Dua Meter Menggenagi Kampung Pulo
Editor: Agung DH