tirto.id - Program Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2021 telah dibuka dan pendaftaran dapat dilakukan pada tanggal 1 Juli 2021 dan akan ditutup pada 15 Agustus 2021 mendatang melalui laman https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.
Program Beasiswa Unggulan 2021 membuka 5 jenis beasiswa yaitu Beasiswa Bagi Masyarakat Beprestasi, Beasiswa Bagi Pegawai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Beasiswa Bagi Penyandang Disabilitas, Beasiswa Penghargaan, Beasiswa hanya Perguruan Tinggi Negeri.
Dari beberapa jenis beasiswa yang ditawarkan pada Program Beasiswa Unggulan 2021, terdapat jenjang Program Doktoral dan Magister yang membutuhkan persyaratan Letter of Acceptance (LoA) atau surat keterangan aktif kuliah dari dekan maupun direktur setelah diterima atau menjadi mahasiswa on-going di perguruan tinggi dalam negeri.
Mahasiswa on-going merupakan mahasiswa yang sudah memulai perkuliahan maksimal semester 3 (semua jenjang) atau masuk perkuliahan pada tahun 2020.
Jenis-Jenis Letter of Acceptance
Letter of Acceptance merupakan surat keterangan (pernyataan) dari perguruan tinggi kepada calon mahasiswa sebagai tanda bukti diterima di universitas terkait. Surat keterangan LoA akan diterima oleh calon mahasiswa sebelum memulai perkuliahan.
Dikutip dari laman LPDP, LoA dalam isinya dibagi menjadi 2 (dua) jenis yaitu LoA Unconditional dan LoA Conditional. Secara lebih dalam mengenai LoA Unconditional dan LoA Conditional akan dijelaskan sebagai berikut:
1. LoA Unconditional
LoA Unconditional adalah surat keterangan (pernyataan) dari perguruan tinggi kepada calon mahasiswa sebagai tanda bukti diterima dalam universitas terkait tanpa adanya syarat.
Hal tersebut berarti mahasiswa yang mendapatkan LoA Unconditional hanya perlu melakukan registrasi ulang. Beberapa contoh informasi penting yang terdapat dalam LoA Unconditional sebagai berikut:
- Program studi (prodi) diterima
- Durasi studi yang ditawarkan
- Waktu awal perkuliahan
- Tata cara untuk melakukan registrasi ulang dan pembayaran kuliah.
2. LoA Conditional
LoA Conditional adalah surat keterangan (pernyataan) dari perguruan tinggi kepada calon mahasiswa sebagai tanda bukti diterima dalam universitas terkait dan disertai adanya syarat yang harus dipenuhi.
Hal tersebut menyatakan bahwa calon mahasiswa (kandidat) belum sepenuhnya dinyatakan diterima di universitas terkait serta harus memenuhi persyaratan yang diajukan.
Beberapa contoh persyaratan yang sering terdapat di dalam LoA Conditional sebagai berikut:
- Bukti TOEFL/IELTS yang memenuhi standar dalam persyaratan kampus
- Calon mahasiswa belum mengirimkan tema riset maupun penelitian
- Calon mahasiswa belum menyertakan ijazah dan transkrip nilai
- Calon mahasiswa belum memberikan pernyataan dari pihak sponshorship
Cara Mendapatkan LoA Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2021
Untuk mendaftar Program Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2021, peserta tidak bisa menggunakan LoA Conditional. Yang artinya, peserta harus benar-benar sudah diterima di universitas tujuan tanpa perlu memenuhi syarat lainnya.
Cara membuat LoA secara sederhana adalah mengirimkan beberapa data ke universitas yang akan dipilih. Setelah semua data yang dipersyaratkan dikirim, maka calon mahasiswa akan menerima LoA apabila diterima.
Setiap universitas memiliki kebijakan yang berbeda dalam penerimaan calon mahasiswanya. Beberapa universitas hanya memberikan syarat pengiriman data-data yang dibutuhkan kemudian akan mendapatkan LoA.
Sedangkan beberapa universitas lainnya memberikan persyaratkan sistem tes dan akan mendapatkan LoA jika lolos. Beberapa tata cara dan langkah untuk membuat (mendapatkan) LoA sebagai berikut:
- Pilih kampus yang akan dituju untuk studi
- Perhatikan dan lengkapi persyaratan yang diajukan
- Kirim dokumen sesuai batas tanggalnya
- LoA akan didapatkan apabila dinyatakan diterima secara bersyarat maupun tanpa syarat
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Maria Ulfa