tirto.id - Wakil Sekretaris DPD (Dewan Pimpinan Daerah) Association of Indonesian Tour and Travel Agencies (ASITA) Papua, Join Ginting, optimistis terhadap peningkatan jumlah target kunjungan wisatawan mancanegara ke Papua pada tahun 2016.
Ginting menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Papua pada tahun 2016 meningkat jadi 10.000 wisatawan. Peningkatan jumlah wisatawan tersebut akan jadi peluang besar bagi Papua untuk berbenah pada sektor pariwisata.
"Kita optimistis target wisman ke Papua akan tercapai, hal ini karena Papua banyak disinggahi kapal pesiar, itu sekali datang bisa 100 - 200 orang, kalau kunjungan dari grup atau individu tidak terlalu besar sekitar 10-15 orang," ujar Ginting di Jayapura, Selasa (15/3/2016).
Wisatawan asing yang datang melalui kapal pesiar tersebut didominasi oleh warga negara Amerika, Australia dan sebagian dari Eropa.
Join Ginting pun mengakui bahwa sejauh ini, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Papua sudah mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2015. Menurut data tahun sebelumnya, terjadi kenaikan antara 10-15 wisatawan mancanegara pada triwulan pertama tahun 2016
"Biasanya mereka start dari Australia, kemudian masuk ke Jayapura dari PNG (Papua New Guinea), nanti keluarnya ada yang dari Biak, dari Raja Ampat dan kembali ke Bali dan off di situ," sambung Ginting.
“Dari sini kita buatkan season tour ke beberapa obyek wisata di Jayapura dan Kabupaten Jayapura, salah satunya Museum dan Danau Sentani," tambah Ginting.
"Terakhir kami dapat kunjungan grup dari Ceko sekitar 15 orang pada bulan dua dan bulan ketiga kita juga kedatangan kapal pesiar sekitar 50 orang warga Negara Amerika dan Australia yang masuk dari PNG, singgah ke Jayapura," tambahnya.