tirto.id - Berbicara soal makanan manis di masa kehamilan, buah kurma bisa jadi solusi yang tepat dan juga menyehatkan.
Rasa manis yang terkandung dalam buah kurma juga termasuk dalam gula alami dan tidak meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Menurut WebMD, Buah yang dianggap sebagai buah tertua yang dibudidayakan oleh manusia ini mengandung vitamin dan mineral serta kaya akan antioksidan untuk perlindungan dari kerusakan sel.
Selain itu, buah kurma juga mengandung kalori yang baik untuk beraktivitas sehari-hari.
Kurma yang merupakan tanaman asli dari Timur Tengah ini kaya akan serat yang bisa menjaga kelancaran sistem pencernaan.
Buah yang biasanya dihidangkan ketika sudah kering ini bisa mengurangi sembelit yang biasanya terjadi di masa kehamilan.
Manfaat Mengonsumsi Kurma Di Masa Kehamilan
Beberapa manfaat yang bisa dipat dari mengonsumsi kurma antara lain:
1. Sumber energi
Energi akan lebih banyak terkuras ketika di masa kehamilan dan kurma yang mengandung gula alami bisa menjadi sumber energi tambahan disertai dengan nutrisi yang lainnya.
2. Mengurangi Sembelit
Kurma yang kaya akan serat akan membuat pencernaan tetap sehat ditambah perut akan lebih mudah kenyang sehingga berat badan tetap terjaga.
3. Sumber protein
Di dalam buah kurma terkandung sejumlah protein untuk diet yang berguna untuk membangun asam amino untuk pertumbuhan tubuh.
4. Mencegah kecacatan
Folat berfungsi untuk mencegah cacat bawaan yang ada hubungannya dengan otak dan sumsum tulang belakang dan kurma adalah sumber folat yang baik.
5. Membantu pembekuan tulang bayi
Di dalam kurma terkandung vitamin K yang berguna untuk bayi. Perlu diketahui,bayi masih terlahir dengan vitamin K yang rendah, padahal itu membantu untuk pembekuan dan perkembangan tulang.
Mengonsumsi kurma selama hamil dan menyusui akan membantu bayi mendapatkan asupan vitamin K.
6. Mencegah anemia
Kurma mengandung zat besi yang berfungsi untuk mempertahankan hemoglobin serta menambah kekebalan tubuh bayi serta ibunya.
7. Menyeimbangkan kadar air-garam
Potasium dalam buah kurma berfungsi untuk menjaga keseimbangan air-garam, mengatur tekanan darah, dan menghindari kram otot. Selain itu bisa untuk mengurangi risiko tekanan darah, kardiovaskular, dan stroke.
8. Menguatkan tulang dan gigi bayi
Kurma bisa membantu dalam pencegahan terhadap kekurangan magnesium untuk pembentukan gigi dan tulang bayi.
Selain bermanfaat untuk kehamilan, kurma juga diketahui berguna untuk membantu kelancaran dalam persalinan.
Dilansir dari Healthline, pada 2011 dilakukan studi terhadap 69 wanita hamil dengan memakan 6 buah kurma setiap hari dalam jangka waktu 4 minggu sebelum waktu persalinan masing-masing.
Sebanyak 45 wanita hamil pun dilibatkan dalam penelitian ini dengan tidak memakan buah kurma sampai proses persalinan.
Hasil yang didapat dari penelitian tersebut adalah wanita hamil yang mengonsumsi kurma mengalami persalinan yang lebih pendek disebabkan serviks mereka lebih matang untuk melahirkan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa memakan kurma di masa kehamilan ternyata bermanfaat bagi kesehatan tubuh ibu dan bayinya serta bisa membantu persalinan.
Namun menurut laman Momjunction, meski belum ditemukan efek samping terkecuali bagi yang alergi kurma, memakannya secara berlebihan semasa kehamilan akan menyebabkan beberapa efek samping, di antaranya:
- Pertumbuhan berat badan secara berlebihan.
- Risiko peningkatan kadar gula darah.
- Bisa menyebabkan diabetes gestasional.
- Kerusakan gigi, hal ini akan terjadi jika tidak pernah menjaga kebersihan mulut.
Penulis: Fajri Ramdhan
Editor: Yandri Daniel Damaledo