tirto.id - Pengetahuan faktual menjadi salah satu dimensi pengetahuan yang ada dalam semua jenjang, mulai dari SD hingga SMA. Lantas, apa definisi pengetahuan faktual? Bagaimana penjelasan dan apa saja contohnya?
Dimensi pengetahuan terdiri dari beberapa tipe pengetahuan meliputi: pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif.
Kesemuanya harus ada dalam rumusan pembelajaran atau yang kerap disebut Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
Pengetahuan faktual sebagai salah satu tipe dari dimensi pengetahuan turut berperan penting dalam proses pembelajaran yang dijalani oleh peserta didik.
Apa Itu Pengetahuan Faktual?
Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 dijelaskan, pengetahuan faktual adalah pengetahuan dasar berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya terkait dengan diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat, dan lingkungan alam sekitar, bangsa, dan negara.
Pengetahuan faktual menjadi elemen dasar yang harus dipahami oleh siswa terutama saat mereka berkenalan dengan suatu disiplin ilmu. Pada dasarnya, fakta adalah data yang spesifik tentang peristiwa, objek, orang dan hal-hal yang terjadi.
Pengetahuan faktual harus diketahui siswa dalam mendalami suatu disiplin ilmu untuk mengatasi masalah-masalah di dalamnya.
Oleh karenanya, komponen fakta di dalamnya juga mesti disesuaikan dengan usia dan tingkat berpikir peserta didik. Tujuannya agar proses transfer ilmu pengetahuan dapat berlangsung secara optimal. Terlebih, kini siswa diarahkan untuk turut aktif dalam proses pembelajaran.
Siswa dapat memilih dan memilah informasi yang dibangun melalui proses penerimaan pengetahuan dari masing-masing individu. Siswa tidak lagi dianggap sebagai penerima pasif yang hanya merekam dan menerima informasi dari guru, orang tua, atau modul pembelajaran.
Pandangan pembelajaran semacam ini merupakan wujud perubahan pandangan dari yang sebelumnya pasif menjadi aktif. Ada banyak tipe pengetahuan terutama dalam pengembangan psikologi kognitif.
Secara umum dimensi pengetahuan terbagi menjadi empat tipe meliputi konseptual, faktual, prosedural, dan kognitif. Pada pengetahuan faktual, terdapat komponen umum berupa simbol berkaitan dengan beberapa referensi konkret yang menyampaikan informasi penting.
Aspek dalam Pengetahuan Faktual dan Contohnya
Pengetahuan faktual terdiri dari dua aspek yakni pengetahuan istilah dan khusus. Berikut penjelasan dan contohnya.
1. Pengetahuan Istilah
Pengetahuan istilah atau kerap disebut sebagai pengetahuan terminologi merupakan pengetahuan khusus label atau simbol, baik yang verbal maupun nonverbal, seperti kata-kata, bilangan-bilangan, tanda-tanda, gambar-gambar. Sejumlah label atau simbol verbal dan nonverbal yang memiliki referensi khusus ini hadir dalam setiap materi.
Contoh:
- Pengetahuan tentang alfabet;
- Pengetahuan tentang syarat-syarat keilmuan;
- Pengetahuan tentang kosakata melukis;
- Pengetahuan tentang akuntansi;
- Pengetahuan tentang simbol-simbol dalam peta dan bagan;
- Pengetahuan tentang simbol-simbol yang digunakan untuk mengindikasikan pengucapan kata-kata yang tepat.
2. Pengetahuan Khusus dan Elemen-Elemennya
Pengetahuan khusus dan elemen-elemennya berkaitan dengan pengetahuan tentang peristiwa, lokasi, orang, tanggal, sumber informasi. Selain itu, pengetahuan khusus juga meliputi informasi spesifik dan tepat, seperti tanggal yang benar dari suatu kejadian atau fenomena dan perkiraan informasi, dan periode waktu suatu peristiwa atau fenomena yang terjadi.
Contoh:
- Pengetahuan berkaitan dengan fakta kebudayaan dan sosial;
- Pengetahuan berkaitan dengan fakta yang penting dalam bidang kesehatan, kewarganegaraan, kebutuhan manusia dan ketertarikannya;
- Pengetahuan nama-nama penting, tempat, dan peristiwa dalam berita;
- Pengetahuan reputasi penulis dalam mempersembahkan bukti-bukti terhadap masalah pemerintah.
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Fadli Nasrudin