tirto.id - Kata open mic kembali menjadi perbincangan publik lantaran istilah umum dalam stand up comedy tersebut didaftarkan oleh Ramon Papana ke Direktorat HAKI Kementerian Hukum dan HAM. Lantas, apa itu open mic dan siapakah Ramon Papana?
Open mic merupakan istilah yang umum digunakan dalam pertunjukan komedi tunggal atau stand up comedy. Stand up comedy sendiri merupakan sebuah seni pertunjukan komedi yang dilakukan oleh seorang penampil secara langsung di atas panggung.
Sejak 2013, istilah open mic telah didaftarkan Ramon Papana ke Direktorat HAKI Kementerian Hukum dan HAM. Akibat dipatenkan, komika atau pelaku stand up comedy terkena imbasnya jika menggunakan istilah tersebut dalam acara mereka.
Oleh sebab itulah kemudian beberapa komika yang bernaung di dalam Komunitas Stand Up Comedy Indonesia mengajukan gugatan terhadap merek dagang open mic yang telah dipatenkan Ramon Papana ke Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
Apa Itu Open Mic dalam Stand Up Comedy?
Meskipun kini identik dengan stand up comedy, istilah open mic sebenarnya tidak hanya diperuntukan bagi pertunjukan komedi tunggal saja.
Open mic merupakan segala jenis pertunjukan yang biasanya dilakukan secara langsung di sebuah kafe atau bar. Penampil dalam open mic boleh dari siapapun yang berkenan, mulai dari yang amatir maupun yang profesional.
Setiap pengunjung yang hendak melakukan open mic biasanya melakukan pendaftaran ke MC atau presenter untuk mendapatkan slot waktu pertunjukan.
Para penampil akan diberikan sebuah mikropon untuk melakukan interaksi atau pertunjukan di depan penonton. Pertunjukannya bisa berupa apa saja, seorang penampil dapat bermain musik, menyanyi, melawak, dan lainnya.
Sedangkan dalam stand up comedy, istilah open mic biasanya digunakan ketika seorang komika naik panggung untuk melakukan pertunjukannya.
Ramon Papana dan Stand Up Comedy di Indonesia
Kepopuleran stand up comedy di Indonesia mulai menarik perhatian publik pada 2011 seiring lahirnya Komunitas Stand Up Comedy Indonesia yang digagas oleh Ernest Prakasa, Ryan Adriandhy, Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono, dan Isman Suryaman.
Sebenarnya, sebelum Komunitas Stand Up Comedy Indonesia dibentuk pada 2011, di Jakarta sudah ada panggung stand up comedy yang salah satunya dipelopori oleh Ramon Papana di Comedy Cafe.
Comedy Cafe adalah kafe yang mengusung komedi sebagai konsep. Di sana, pertunjukan stand up comedy biasa dilakukan sejak 1997. Ramon Papana merupakan tokoh di balik kafe tersebut.
Atas perannya itu, pria kelahiran Jakarta tanggal 1 April 1957 yang pernah menimba ilmu di Jerman ini kerap disebut sebagai salah satu orang yang mengenalkan konsep stand up comedy di Indonesia.
Ramon Papana sendiri punya jejak rekam yang cukup panjang dalam gemerlap dunia hiburan di tanah air sejak era 1980-an, dari sebagai musisi, disc jockey (DJ), produser sinetron, hingga aktor.
Ia pernah bekerjasama dengan komedian atau selebritas yang terkenal pada zamannya seperti Harry de Fretes, Tio Pakusadewo, Ryan Hidayat, Becky Tumewu, Indra Safera, Ade Juwita, Ade Namnung, Sys NS, Tukul Arwana, dan lainnya.
Penulis: Rizal Amril Yahya
Editor: Iswara N Raditya