tirto.id - MS Glow ramai menjadi perbincangan warganet usai sebuah berita menyebut bahwa hasil penjualan produk MS Glow yang digawangi Juragan 99 atau Gilang Widya Pramana dan istrinya Shandy Purnamasari mencapai Rp600 miliar perbulan.
Akibatnya, banyak warganet yang lantas membandingkan hasil penjualan MS Glow dengan kosmetik lain seperti Martha Tilaar hingga Wardah.
Bahkan ada warganet yang merespons berita tersebut dengan memposting hasil penjualan MS Glow di salah satu marketplace mencapai Rp15 miliar perbulan, tentu ini masih jauh dari angka Rp600 miliar.
Menanggapi ramainya perbincangan warganet tentang omset penjualan MS Glow yang disebut mencapai Rp600 miliar, Shandy Purnamasari pun angkat bicara.
Pendiri brand kosmetik MS Glow itu mengklaim bahwa ia berhasil menjual dua juta lebih produk MS Glow setiap bulan.
Seperti diketahui, produk MS Glow dibanderol berkisar antara Rp50.000 hingga Rp150.000, sementara untuk harga paket adalah Rp300.000.
Menurut dia, pencapaian itu berkat optimalisasi strategi omnichannel serta pemasaran digital yang gencar dilakukan. Ia juga mengatakan bahwa saat ini, MS Glow sudah memiliki pabrik sendiri, padahal sebelumnya hanya menjual produk saja.
"Di awal pandemi, ketika banyak perusahaan lokal yang mengalami berbagai tantangan akibat pembatasan sosial, perusahaan skincare dan kecantikan MS Glow justru berhasil membukukan penjualan yang luar biasa," kata Shandy seperti dilansir dari Antara.
"Alhamdulillah di era pandemi, ketika banyak sekali bisnis yang struggling karena peralihan dari offline ke online, kami justru bisa membukukan penjualan lebih dari 2 juta per bulan," tambahnya.
Shandy menyebut, salah satu kunci sukses perusahaan yang dia didirikan bersama Maharani Kemala itu agar bisa tetap berhasil mempertahankan pencapaian meski diterjang pandemi COVID-19 adalah dengan memaksimalkan penggunaan berbagai channel digital atau omnichannel.
"Buat kami di MS Glow, kami menyadari bahwa performa perusahaan bisa terus meningkat walaupun di tengah pandemi adalah karena pemanfaatan omnichannel atau digital yang masif. Kami sudah memanfaatkan digital marketing itu sejak awal pendirian MS Glow di tahun 2013, dan ini adalah hasil dari konsistensi tersebut," pungkas Shandy.
Editor: Iswara N Raditya