Menuju konten utama

Anies-Sandiaga Jadikan Rumah Boy Sadikin Rumah Partisipasi

Rumah Partisipasi ini akan menjadi tempat menampung partisipasai warga DKI Jakarta sebagai pertimbangan bagi kepemimpinannya selama 2018-2022.

Anies-Sandiaga Jadikan Rumah Boy Sadikin Rumah Partisipasi
Pasangan Cagub dan Cawagub DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno memberi salam dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU DKI Jakarta, Jumat (5/5). ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

tirto.id - Pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno menjadikan kediaman Boy Sadikin sebagai Rumah Partisipasi.

"Kami mengumumkan mulai hari ini rumah aspirasi yang diberi nama Rumah Partisipasi diresmikan di rumah Pak Boy Sadikin," kata Anies Baswedan di rumah Boy Sadikin, Jalan Borobudur No. 2, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2017).

Mantan menteri pendidikan tersebut menyatakan Rumah Partisipasi ini akan menjadi tempat menampung partisipasai warga DKI Jakarta sebagai pertimbangan bagi kepemimpinannya selama 2018-2022.

"Rumah Partisipasi ini akan beroperasi sampai bulan Oktober mendatang," kata Anies.

Dalam menyiapkan pemerintahannya, Anies menyatakan terdapat dua komponen yang dipersiapkannya, yakni tim pengarah dan tim relawan untuk memberikan aspirasi dari warga DKI Jakarta.

"Tim pengarah dipimpin oleh Jenderal (Purn) Djoko Santoso, Pak Boy Sadikin, dan Mardani Ali Sera," kata Anies menjelaskan.

Sementara itu, tim relawan akan bekerja sama dengan tim pakar yang telah ada selama ini. Tim pakar tersebut, menurut Anies, dipimpin oleh Bambang Widjojanto dan Adnan Pandu Pradja.

Mengenai peresmian Rumah Partisipasi ini, Djoko Santoso menganggapnya sebagai sebuah langkah yang demokratis dari pasangan Anies-Sandiaga.

"Ini merupakan sebuah hal yang demokratis. Sesuai dengan sila ke-4 Pancasila. Bahwa kepemimpinan itu harus melibatkan rakyat. Karena, demokrasi itu dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," kata Djoko.

Sebagai tim pengarah, Djoko mengaku dirinya hanya akan bertugas memberi arahan kepada Anies-Sandiaga agar kepemimpinan keduanya tidak melenceng dari nilai-nilai demokrasi dan kerakyatan.

Sementara itu, Boy Sadikin mengaku kesediaannya untuk menjadikan rumahnya sebagai Rumah Partisipasi Anies-Sandiaga karena dirinya menganggap keduanya memiliki ide yang sejalan dengan ide yang diusung oleh ayahnya, Ali Sadikin.

"Karena Anies-Sandiaga ini, terutama Sandiaga, sangat menghargai pemikiran bapak saya sebagai mantan gubernur DKI Jakarta dulu," kata Boy Sadikin di rumahnya.

Ia pun berharap nantinya Anies-Sandiaga akan mampu membuat program kerja yang berkelanjutan. "Saya bilang supaya diselesaikan dulu program gubernur sebelumnya, baru kalau sudah beres jalankan program sendiri. DKI Jakarta ini butuh program yang berkelanjutan," kata Boy.

Baca juga artikel terkait ANIES-SANDIAGA atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Yuliana Ratnasari