tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi kawasan Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu malam (28/11/2018). Di kawasan rawan banjir rob tersebut, Anies melihat perkembangan pembangunan tanggul laut.
Di sela-sela kunjungannya itu, Anies menyatakan pembangunan tanggul laut untuk mencegah banjir rob akan dirampungkan. Kawasan Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, terdampak banjir rob beberapa hari lalu. Menurut Anies, banjir itu terjadi karena pembangunan tanggul laut belum rampung.
Anies mengatakan Pemprov DKI merencanakan pembangunan tanggul laut bisa sampai daerah Pasar Ikan, pada tahun ini.
Anies juga berjanji segera mencari solusi agar pembangunan tanggul laut tidak mengganggu aktivitas perekonomian nelayan di pantai utara Jakarta. Oleh karena itu, ia mengaku akan membahasnya dengan Dinas Tata Ruang dan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.
"Untuk mensiasati bagaimana caranya supaya tanggul laut bisa terbangun, tapi kegiatan nelayan bisa terfasilitasi, aktifitas perekonomian perdagangan perikanan bisa terfasilitasi," ujar Anies di Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu malam seperti dilansir Antara.
Anies menegaskan pembangunan tanggul laut tersebut akan dibicarakan demi memastikan titik-titik perencanaan pembangunan tersebut relevan dengan kondisi lapangan.
"Jangan sampai perencanaannya tidak melihat kondisi di lapangan, karena kondisi di lapangan sekarang ada pasar, ada kegiatan nelayan dan kita harus fasilitasi semua," ujar Anies.
Anies mengklaim Pemprov DKI berusaha membangun tanggul laut untuk melindungi permukiman di pesisir utara Jakarta dari banjir rob tanpa merugikan masyarakat di sekitar proyek itu.
"Itu harus diseimbangkan, segara kami akan rapatkan, Insya Allah akan segera kami panggil, lihat di lapangan dan kita tentukan titik-titik yang bisa membuat pengerjaannya jalan dan aman," kata Anies.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom