tirto.id - Angkasa Pura 1 mengabarkan Bandara Ngurah Rai Bali merupakan bandara terbaik nomor dua di dunia dan nomor tiga diduduki oleh Bandar Udara Internasional di Balikpapan. Direktur Utama Angkasa Pura 1, mengatakan Yogyakarta diharapkan dapat menyusul pencapaian Bali dan Balikpapan di bidang maskapai penerbangan melalui Bandara Internasional Adisutjipto.
“Diharapkan dengan bisa mempertahankan pelayanan, keamanan, dan lain sebagainya, Bandara Adisutjipto di Yogya bisa menyusul Bali dan Balikpapan. ISO ini adalah bukan sasaran dari target utama Bandara Adisutjipto,” ungkap Danang Baskoro Direktur Utama Angkasa Pura I dalam jumpa pers setelah acara “Serah Terima Sertifikat ISO 9001:2008, Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara PT Angkasa Pura 1 (Persero)” di Yogyakarta, Kamis (15/12/2016).
Baskoro menambahkan dengan pencapaian ini diharapkan Bandara Adisutjipto bisa menandingi Bandara Ngurah Rai Bali yang fasilitasnya tak kalah saing dengan bandara yang dikelola oleh negara lain seperti Singapura, Malaysia, Vietnam, Jepang, dan tak kalah saing pula dengan bandara-bandara di belahan Eropa.
Ia mengungkap Angkasa Pura 1 yang mengelola 13 bandara yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia ini akan meningkatkan pelayanan di masing-masing bandara. Sehingga, tidak hanya Bali dan Balikpapan saja yang memiliki fasilitas kelas dunia, namun semua bandara yang berada di bawah pengawasan Angkasa Pura 1 akan di bawa menjadi bandara berstandar internasional.
Untuk memperoleh sertifikat ISO 9001:2008, General Manager Bandara Adisutjipto menerangkan mempersiapkan dokumen untuk memenuhi syarat ISO sejak tahun 2014. sebelum dilakukan audit, ia mengaku pihaknya memperbaiki fasilitas dan mempersiapkan sebaik-baiknya seluruh data penumpang baik yang keluar maupun masuk, fasilitas cek in counter, dan fasilitas umum lainnya. Setelah seluruh dokumen dan kesiapan fasilitas diaudit secara internal, dilakukanlah audit oleh pihak luar. Selanjutnya, audit dilaksanakan oleh United Registrar of Systems Services Indonesia.
“Hasilnya Bandara Adisutjipto dinyatakan sudah memenuhi standar yang diharapkan sebagai bandara internasional,” kata General Manager Bandara Aisutjipto Agus Pandu Purnama.
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh