tirto.id - Perum Lembaga Penyelenggara Navigasi Penerbangan Indonesia atau AirNav Indonesia siap memberikan layanan navigasi Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"AirNav Indonesia telah siap baik dari sisi fasilitas, SDM, dan SOP untuk mendukung pengoperasian terminal baru tersebut. Sejumlah training dan simulasi telah dilakukan untuk persiapan operasional Terminal 3," kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Didiet Kus Sam Radityo pada konferensi pers di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu.
Didiet menegaskan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan PT Angkasa Pura II terkait pergerakan pesawat di sisi udara (air side) yang selama ini menjadi perhatian Kementerian Perhubungan.
"Untuk pergerakan di Apron, akan dipandu oleh petugas AMC yang berada di bawah kendali AP II. Saat ini personel AirNav melakukan training kepada personil AMC," ujar Didiet.
Ia menambahkan saat ini Bandara Soekarno-Hatta sudah dilengkapi dengan sistem ASM-GCS (Advance Service Movement Guidance and Control System) level 1 yang membuat semua pesawat di sisi udara akan teridentifikasi.
Pada akhir tahun ini, AirNav akan meningkatkan ASM-GCS ke level 2 yang membuat setiap kendaraan melintas di sisi udara secara otomatis akan tertangkap sistem meskipun tidak menggunakan squitter.
AirNav juga telah mendapatkan sertifikasi 171 dari Kementerian Perhubungan terkait ASM-GCS.
Penulis: Rima Suliastini
Editor: Rima Suliastini