Menuju konten utama

7 Ide Game dan Kegiatan Edukatif Persami Pramuka untuk Anak SD

Rekomendasi daftar game untuk kegiatan Persami Pramuka anak SD yang menarik dan edukatif.

7 Ide Game dan Kegiatan Edukatif Persami Pramuka untuk Anak SD
Sejumlah siswa mendirikan gapura bambu dalam perkemahan Hari Pramuka di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta, Jumat (14/8/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pras.

tirto.id - Hari Pramuka diperingati setiap 14 Agustus. Peringatan tersebut biasanya diisi dengan kegiatan Persami (perkemahan Sabtu-Minggu), yang diikuti oleh anggota Pramuka tingkat Siaga (SD), Penggalang (SMP), hingga Penegak (SMA).

Penetapan Hari Pramuka setiap tanggal 14 Agustus diambil dari penetapan Keppres Nomor 448 Tahun 1961 Tentang Penganugerahan Panji kepada Gerakan Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana, yang dikeluarkan pada 14 Agustus 1961.

Sejak saat itu, 14 Agustus ditetapkan sebagai hari lahir Pramuka, sebagai gerakan kepanduan di Indonesia, dan menjadi hari lahir Pramuka. Di tanggal tersebut tiap Kwartir baik Ranting, Cabang, maupun Nasional, menyelenggarakan berbagai kegiatan kepanduan.

Salah satu kegiatan yang rutin dilakukan setiap memperingati Hari Pramuka adalah Perkemahan Sabtu Minggu (Persami). Tidak hanya pelajar yang sudah berusia remaja di tingkat SMP dan SMA, pelajar di tingkat SD juga ikut serta dalam Persami.

Ide Kegiatan dan Game untuk Persami Pramuka Tingkat SD

Berbeda dengan tingkatan Pramuka Penggalang (SMP) dan Penegak (SMA), Pramuka untuk tingkatan Siaga (SD), lebih banyak diisi dengan kegiatan yang edukatif dan bermain.

Hal ini dikarenakan anak SD masih lebih suka bermain dan bersenang-senang alih-alih mengikuti lomba ketangkasan Pramuka lainnya. Berikut ini adalah ide kegiatan edukatif yang dapat dilakukan saat Persami untuk anak SD.

1. Buat Barisan Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Kegiatan edukatif pertama yang dapat diterapkan saat Persami untuk anak SD adalah game buat barisan. Cara memainkan game ini pun sederhana, peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok atau sesuai dengan regu mereka.

Selanjutnya, setiap regu berbaris sesuai dengan instruksi pembina. Pembina dapat memberikan perintah membentuk barisan berdasarkan usia, tinggi badan, hingga panjang rambut.

Game ini bisa melatih kepekaan peserta terhadap orang sekitar dan memahami satu sama lain. Mereka pun dilatih untuk konsentrasi, menyamakan persepsi dan bekerjasama agar bisa membuat barisan dengan cepat.

2. Rebut dan Rampas Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Meskipun namanya rebut dan rampas, tetapi game ini sangat edukatif. Rebut yang dimaksud adalah menangkap tongkat dari teman yang diberikan kepadanya dengan cepat dan tangkas.

Untuk melakukan permainan ini, setiap peserta diharuskan membuat lingkaran sambil memegang tongkat Pramuka. Ketika Pembina memberi aba-aba "Ya" setiap anggota diharuskan melepas tongkat yang dia pegang dan menangkap tongkat dari teman di sebelahnya yang juga dilepas.

Jika ada anggota yang gagal menangkap tongkat dari temannya atau tidak melepas tongkat sesuai aba-aba, maka dikeluarkan dari permainan. Hal ini berlangsung sampai jumlah peserta menyisakan 1 orang yang dinobatkan sebagai pemenang.

3. Tangkai Sapu Ajaib Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Kegiatan edukatif selanjutnya adalah melakukan permainan tangkai sapu ajaib. Dalam permainan ini peserta diminta untuk membuat lingkaran dengan 1 tangkai sapu diletakkan di tengah lingkaran.

Nantinya, setiap peserta akan diberi kesempatan untuk memeragakan apa pun yang ada di dalam pikirannya dengan alat bantu tangkai sapu. Sementara itu, teman-teman di sekelilingnya diharuskan menebak apa yang sedang dilakukan oleh peserta tersebut.

4. Peta Kehidupan Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Seperti namanya, peta kehidupan merupakan kegiatan yang berisi pengalaman dari peserta Pramuka. Dalam permainan ini peserta akan dipersilakan untuk menceritakan pengalaman hidupnya dari lahir hingga sekarang.

Pada tahap ini peserta akan menggambarkan pengalaman hidupnya dengan menggunakan garis sebagai simbol. Apabila garis naik, berarti ada momen bahagia, sementara garis menurun berarti kesedihan atau hal buruk lainnya.

Untuk anak SD permainan ini dapat dilakukan dengan menceritakan pengalaman-pengalamannya selama mengenai keikutsertaannya selama Pramuka. Bagaimana kesannya, apakah menyenangkan atau sebaliknya.

5. Arung Jeram Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Permainan selanjutnya adalah Arung Jeram. Tapi, bukan Arung Jeram yang sebenarnya, melainkan sekadar permainan untuk melatih kekompakan setiap regu.

Cara memainkannya adalah anggota regu duduk melingkar dengan kedua kaki selonjoran. Kemudian, mereka memegang tali yang terhubung dengan anggota lainnya dengan jarak 1 meter.

Selanjutnya, setiap regu diminta berdiri bersamaan dengan anggota lainnya. Namun, setiap peserta tidak boleh menekuk kaki saat berdiri. Mereka diminta menggunakan tali untuk membentuk keseimbangan dengan rekan-rekannya.

Setelah berhasil berdiri, setiap anggota akan diminta duduk kembali secara bersamaan dengan cara yang sama. Hal ini pun mengharuskan konsentrasi penuh dan kerjasama tim yang padu.

6. Loncat Berantai Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Kegiatan Pramuka saat Persami selanjutnya yang edukatif adalah permainan loncat berantai. Game ini dapat melatih kekuatan, kecepatan, mental, dan kekompakan tiap regu.

Caranya pun sederhana setiap regu baris berjajar dengan posisi seperti gerakan rukuk saat Salat. Masing-masing peserta berbaris dengan jarak 1-2 meter. Nantinya, peserta yang paling belakang akan diminta melompat ke anggota di depannya sampai dengan yang paling depan.

Permainan ini hampir sama dengan lari halang rintang, tetapi yang harus dilompati adalah teman-temannya. Regu yang paling cepat melakukan loncat berantai akan dinyatakan sebagai pemenang.

7. Permainan Bercermin Bisa jadi Salah Satu Game Persami Pramuka anak SD

Bercermin harus dimainkan secara berpasangan. Sama seperti namanya, dalam kegiatan ini peserta diharuskan menirukan pasangannya seperti sedang bercermin.

Baca juga artikel terkait PERSAMI PRAMUKA ANAK SD atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Nur Hidayah Perwitasari