Menuju konten utama

22 Gerbong Kereta Tercebur ke Sungai di California

Kereta barang tergelincir di California yang menyebabkan 22 gerbong kereta tersebut tercebur ke sungai.

22 Gerbong Kereta Tercebur ke Sungai di California
ILUSTRASI. Kereta barang dari Cina menuju negara Eropa. FOTO/Temuulen B.

tirto.id - 22 gerbong kereta barang tercebur ke sungai setelah tergelincir pada Jumat waktu setempat, di negara bagian California, Amerika Serikat. Tapi tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Juru Bicara Union Pacific Railroad Justin Jacobs sebagaimana dikutip stasiusn televisi lokal KCRA mengatakan, tiga orang berada di kereta itu ketika kereta tersebut tergelincir pada pukul 12.45 waktu setempat, Jumat, di dekat Kota Elk Grove.

Dua-puluh-dua dari 33 gerbong kereta tersebut tergelincir dari relnya dan sebagian besar jatuh di daerah yang tergenang air di samping Sungai Cosumnes, kata Jacobs, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad pagi.

Perusahaan kereta itu "tentu saja meminta ma'af atas gangguan tersebut, tapi bersyukur karena tak ada orang yang cedera, tak ada bahan berbahaya yang terlibat", katanya.

Kereta yang dalam perjalanan ke arah utara dan membawa produk pangan tersebut sedang bergerak dari Tracy, kota di dalam Wilayah San Francisco Bay --yang berada di Daerah Metropolitan Sacramento.

Gambar yang disiarkan KCRA menunjukkan terjadi retakan tanggul di daerah di dekat kereta tergelincir tapi tidak jelas apakah itu menyebabkan kereta tergelincir.

Operasi pertolongan tergambar oleh banjir sementara petugas pemadam harus berjalan kaki ke sana dan menempuh jarak sekitar dua kilometer, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad pagi. Mereka tak bisa menemukan tempat untuk menempatkan derek mereka.

Penyebab kereta itu tergelincir masih diselidiki. Sementara itu Union Pacific melakukan pemeriksaan di daerah tersebut setelah cuaca buruk baru-baru ini.

Baca juga artikel terkait KECELAKAAN KERETA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz