tirto.id - Peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) jatuh setiap tanggal 31 Januari. Berdasarkan sejarah berdirinya NU, organisasi Islam terbesar di Indonesia itu dibentuk sejak 97 tahun lalu, tepatnya pada 31 Januari 1926.
Hampir berusia satu abad, NU bukan hanya organisasi keagamaan saja. Sejak didirikan, organisasi NU turut aktif dalam kegiatan perdagangan, pendidikan, hingga upaya-upaya merebut kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Berdirinya NU
Pendirian Nahdlatul Ulama (NU) digagas oleh ulama-ulama Indonesia yang sebagian besar berasal dari tanah Jawa. Mengutip NU Online, setidaknya ada tiga agamawan yang terlibat dalam pendirian NU.
Ketiga tokoh tersebut antara lain K.H. Abdul Wahab Hasbullah, K.H. Hasyim Asy’ari, dan K.H. Bisri Syansuri.
Di abad ke-20, K.H. Abdul Wahab Hasbullah menggelar pertemuan di kediamannya di Surabaya, bersama para kiai ternama dari Jawa Timur, Madura, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
Pertemuan itu juga diprakarsai oleh K.H. Hasyim Asy’ari untuk membahas upaya agar Islam tradisional di Indonesia dapat dipertahankan. Melalui keyakinan itu, para kiai sepakat untuk membentuk wadah khusus.
Upaya semacam itu sebelumnya sudah pernah dibuat oleh K.H. Abdul Wahab Hasbullah melalui Nahdlatul Wathan yang artinya "kebangkitan tanah air."
Lembaga yang didirikan pada 1914 itu berfokus pada bidang pendidikan agama. Nahdlatul Wathan bahkan diklaim pencetus organiasi keagamaan bercorak nasionalis moderat pertama di Indonesia.
Lembaga pendidikan ini menjadi tempat masyarakat menimba ilmu untuk melestarikan Islam tradisional. Selain K.H Abdul Wahab, K.H Mas Mansur juga ikut andil dalam pembentukan madrasah di bawah lembaga Nahdlatul Wathan.
Namun, seiring berjalannya waktu berdiri organisasi-organisasi Islam-reformis seperti Al-Irsyad dan Muhammadiyah. Polemik antara Nahdlatul Wathan dengan organisasi-organisasi tersebut menjadi pemantik lahirnya NU.
Pada awal 1926, rapat antar-organisasi Islam di Cianjur menyatakan akan mengirim dua utusan ke Mekah untuk menghadap Raja Ibn Sa’ud.
Kiai Wahab mengusulkan delegasi itu membawa persoalan mengenai praktik keagamaan Islam tradisional di Indonesia. Namun, usul ini ditolak dengan tegas oleh kelompok Islam-reformis.
Penolakan itulah yang kemudian membuat golongan Islam-tradisional memutuskan untuk mengambil jalan sendiri agar bisa menemui Raja Ibn Sa’ud guna memperjuangkan kepentingan mereka.
Kemudian, pada 31 Januari 1926, K.H. Abdul Wahab Hasbullah resmi mendirikan organisasi keagamaan dan kemasyarakatan Islam bernama Nahdlatul Ulama di kediamannya.
Nahdlatul Ulama sendiri memiliki arti "kebangkitan para ulama." Organisasi ini dibentuk untuk memahami dan mengamalkan ajaran Islam secara vertikal (manusia dengan Tuhan) dan horizontal (manusia sesama manusia).
100 Twibbon Hari Lahir Nahdlatul Ulama
Hari lahir NU tidak hanya dirayakan oleh para pengurus organisasi tersebut, melainkan masyarakat Indonesia dan seluruh Nahdiiyin.
Peringatan hari lahir NU umumnya diisi dengan acara-acara keagamaan hingga program-program keagamaan. Selain dirayakan secara langsung, perayaan hari lahir NU juga bisa dilakukan dengan meramaikan media sosial.
Masyarakat dapat mengunggah beragam pesan bertema hari lahir NU di media sosial disertai foto yang telah disematkan twibbon khusus.
Twibbon hari lahir NU 2023 sendiri bisa diperoleh secara gratis melalui platform Twibbon.link di link berikut:
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16002
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16001
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16000
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15999
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15998
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15997
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15996
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15995
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15994
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15993
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15992
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15991
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15990
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15989
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15988
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15987
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15986
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15985
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15984
- https://twibbon.link/Selamat-Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=15983
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16022
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16021
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16020
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16019
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16018
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16017
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16016
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16015
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16014
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16013
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16012
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16011
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16010
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16009
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16008
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16007
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16006
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16005
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16004
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16003
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16042
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16041
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16040
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16039
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16038
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16037
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16036
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16035
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16034
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16033
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16032
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16031
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16030
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16029
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16028
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16027
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16026
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16025
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16024
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama.s!=16023
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16062
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16061
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16060
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16059
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16058
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16057
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16056
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16055
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16054
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16053
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16052
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16051
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16050
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16049
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16048
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16047
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16046
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16045
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16044
- https://twibbon.link/Memperingati-Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16043
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16090
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16089
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16086
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16085
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16084
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16083
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16082
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16081
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16080
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16079
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16078
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16077
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16076
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16075
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16074
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16073
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16072
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16071
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16070
- https://twibbon.link/Hari-Lahir-Nahdlatul-Ulama-31-Januari.s!=16069
Editor: Iswara N Raditya