tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim cakupan listrik atau elektrifikasi di Tanah Air mencapai 99 persen. Hal ini ia sampaikan saat pidato sidang tahunan DPR/MPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/8/2024).
"Cakupan elektrifikasi terus kita perluas hingga mencapai 99 persen di tahun 2024," katanya.
Selain memamerkan elektrifikasi, Jokowi juga memamerkan cakupan internet yang mencapai 79 persen pada 2024. Ia menilai cakupan itu akan mendorong sektor ekonomi sehingga melahirkan banyak pelaku usaha nantinya.
"Cakupan ini akan menjadi ekosistem yang baik untuk mendorong digitalisasi UMKM dan pengembangan start up Indonesia sehingga akan melahirkan semakin banyak entrepreneur muda berkualitas di negeri ini," sebut Jokowi.
Sementara itu, ia menyebutkan bahwa Indonesia kini memiliki digitalisasi layanan pemerintah bernama INA Digital. Produk tersebut merupakan layanan pemerintah yang terintegrasi untuk mempercepat dan mempermudah layanan bagi masyarakat.
Di satu sisi, Jokowi menyebutkan semua pihak harus mendukung produk dalam negeri. Karena itu, ia menegaskan, belanja APBN, APBD, dan BUMD harus difokuskan untuk produk dalam negeri.
"Dukungan tersebut karena kita ingin apa yang berasal dari rakyat dapat kembali ke rakyat, dan bermanfaat maksimal untuk rakyat," ucapnya.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Anggun P Situmorang