Menuju konten utama

10 Pesan Perjuangan Pahlawan Nasional untuk Caption Kemerdekaan

Sederet caption untuk Hari Kemerdekaan berupa pesan perjuangan dari para pahlawan yang bisa digunakan untuk memeriahkan HUT ke-79 RI.

10 Pesan Perjuangan Pahlawan Nasional untuk Caption Kemerdekaan
Sejumlah pelajar mengikuti lomba gerak jalan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (13/8/2024). ANTARA FOTO/Arnas Padda.

tirto.id - Pesan perjuangan pahlawan nasional bisa menjadi caption memperingati HUT ke-79 RI pada 17 Agustus di tiap tahunnya.

Caption dengan pesan perjuangan para pahlawan nasional ini banyak dikutip masyarakat untuk menjadi pengingat sekaligus pendorong semangat.

Tanggal 17 Agustus 1945 menjadi momentum paling membahagiakan bagi bangsa Indonesia karena bisa terlepas dari belenggu kolonialisme lewat pembacaan Proklamasi Kemerdekaan.

Cita-cita tersebut dapat tercapai karena didorong oleh para pahlawan nasional yang berani berjuang mempertaruhkan nyawa demi kemerdekaan Republik Indonesia.

Atas perjuangannya yang besar itu, rakyat Indonesia kemudian memberikan penghormatan terhadap jasa para pahlawan nasional lewat berbagai cara, salah satunya yakni menyematkan pesan perjuangan untuk caption pada saat HUT RI.

Di tahun 2024 ini, Hari Ulang Tahun Republik Indonesia menjadi perayaan ke-79 tahun dengan tema yang diusung bertajuk "Nusantara Baru, Indonesia Maju".

Saat ini, masyarakat tengah mempersiapkan diri untuk menyambut HUT RI ke-79 tahun 2024. Pada momen ini biasanya akan dipenuhi beragam acara mulai dari festival, parade, perlombaan, dan lainnya.

Agar dapat ikut andil menyemarakkan HUT RI 2024, berikut kumpulan pesan perjuangan dari pahlawan untuk caption Kemerdekaan.

Pesan Perjuangan dari Pahlawan untuk Caption

1. Pesan dari Jenderal Sudirman

"Tempat saya yang terbaik adalah ditengah-tengah anak buah. Saya akan meneruskan perjuangan. Met of zonder Pemerintah TNI akan berjuang terus".

2. Pesan dari Nyi Ageng Serang

"Untuk keamanan dan kesentausaan jiwa, kita harus mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, orang yang mendekatkan diri kepada Tuhan tidak akan terperosok hidupnya, dan tidak akan takut menghadapi cobaan hidup, karena Tuhan akan selalu menuntun dan melimpahkan anugerah yang tidak ternilai harganya".

3. Pesan dari Prof. Moh. Yamin, SH

"Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri".

4. Pesan dari Abdul Muis

"Jika orang lain bisa, saya juga bisa, mengapa pemuda-pemuda kita tidak bisa, jika memang mau berjuang".

5. Pesan dari Pattimura

"Pattimura-pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak Pattimura-pattimura muda akan bangkit".

6. Pesan dari Bung Tomo

"Jangan memperbanyak lawan, tetapi perbanyaklah kawan".

7. Pesan dari Soekarno

"Berikan aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Dan berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia"

"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya"

"Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri".

8. Pesan dari Moh. Hatta

"Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata untuk membela cita-cita".

9. Pesan dari R.A. Kartini

"Tahukah engkau semboyanku? Aku mau! 2 patah kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung dan membawa aku melintasi gunung keberatan dan kesusahan. Kata 'Aku tidak dapat!' melenyapkan rasa berani. Kalimat 'Aku mau!' membuat kita mudah mendaki puncak gunung".

10. Pesan Ki Hajar Dewantara

"Di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat, di belakang memberi dorongan".

Baca juga artikel terkait HUT RI 2024 atau tulisan lainnya dari Imanudin Abdurohman

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Imanudin Abdurohman
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Dipna Videlia Putsanra