tirto.id - Mantan KSAD Jenderal (purn) Wismoyo Arismunandar menilai situasi politik saat ini semakin memanas dan berpotensi memunculkan tindakan inkonstitusional.
Oleh karena itu, dia mengimbau kepada seluruh purnawirawan TNI Angkatan Darat untuk menjaga persatuan bangsa dan mengedepankan proses hukum.
"Akhir-akhir ini nampak jelas dalam dukung-mendukung paslon telah mucul sikap yang mengabaikan konstitusi, hukum dan peraturan perundang-undang yang mengancam keamanan dan ketertiban dalam kehidupan kebangsaan kita," kata Wismoyo dalam forum di daerah Menteng, Jakarta, Senin (20/5/2019).
"Untuk itu sikap abai tersebut harus dihentikan dan [munculkan] rasa tanggung jawab untuk menjaga proses hukum ditegakkan," tambah dia.
Wismoyo mengingatkan, kehidupan berbangsa Indonesia harus bersatu, Berdaulat, adil dan makmur. Oleh sebab itu, dia meminta agar seluruh purnawirawan TNI AD level tamtama, bintara, hingga perwira untuk menjaga sikap sapta marga dalam pemilu 2019.
Dia juga mengimbau seluruh purnawirawan TNI AD mengikuti, menjaga, dan mematuhi proses demokrasi dan hasilnya sesuai landasan konstitusi dan hukum yang berlaku.
"Dalam keikutsertaan berdemokrasi, agar tjdak terbelokkan pengabdianmu oleh ajakan-ajakan kepentingan kekuasaan di luar konstitusi, hukum, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Wismoyo.
Wismoyo juga menyarankan agar presiden terpilih menangkap aspirasi yang berkembang dan meninjau kembali sejumlah peraturan agar lebih menjamin persatuan, tertib demokrasi, sesuai Pancasila serta UUD 1945.
Dia pun mengajak masyarakat aktif dalam menjaga dan menciptakan suasana aman serta tertib.
Salah satu purnawirawan yang hadir di acara yang sama, Mayjen Purn Soekarno menerangkan, dirinya dan Wismoyo menilai dinamika politik saat ini memprihatinkan.
"Kami ini kan orang-orang tua yang maunya istirahat, melihat cucu tetapi melihat perkembangan medsos macam-macam itu kan menyedihkan. Ya prihatin gitu," kata Soekarno.
Dia menegaskan imbauan itu hanya menyinggung purnawirawan TNI AD karena Wismoyo adalah mantan KSAD. Menurut Soekarno, tidak elok jika Wismoyo juga mengimbau ke para purnawirawan dari matra lain.
Namun, Soekarno memastikan imbauan itu juga tertuju kepada Prabowo Subianto yang notabene purnawirawan Angkatan Darat.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Addi M Idhom