Liga Eropa 2020-2021

Villarreal Juara Europa League 2021: Daftar 5 Tim Spanyol Lolos UCL

Villarreal resmi juara Europa League 2021 sehingga masuk dalam daftar wakil Spanyol lolos ke UCL musim depan, selain ATM, Real Madrid, Barcelona, Sevilla.

Penulis: Fitra Firdaus

Terbit 27 May 2021 05:42 WIB,

Waktu baca ±3 menit

Dani Parejo Villarreal. foto/Dok. Bcw Indonesia/Rilis

tirto.id - Villarreal resmi juara Europa League 2020/2021 dengan mengalahkan Manchester United dalam drama adu penalti 11-10 usai skor imbang 1-1 dalam 120 menit. Dengan demikian, ada 5 wakil Liga Spanyol di Liga Champions musim depan, yaitu Kapal Selam Kuning, Atletico Madrid, Real Madrid, Barcelona, dan Sevilla.

Butuh 22 penendang penalti untuk menentukan siapa pemenang Liga Eropa musim ini. Namun, pada akhirnya Villarreal melanjutkan dominasi tim-tim Spanyol di kompetisi tersebut. Total, klub LaLiga sudah juara UEL 13 kali dengan rincian Sevilla 6 kali, Atletico Madrid 3 kali, Real Madrid 2 kali (kala masih bernama UEFA Cup), Valencia, dan Villlarreal.

Dominasi tim LaLiga di Liga Eropa memang terasa setidaknya dalam 1 dasawarsa terakhir. 7 kali mereka bisa menjadi pemenang kompetisi ini melalui 3 tim berbeda, yaitu Sevilla (4 kali), Atletico Madrid (2 kali), dan Villarreal. 3 sisanya, dimiliki oleh tim Inggris, yaitu Chelsea (2 kali) dan United.

Di sisi lain, Manchester United gagal mengulang kesuksesan mereka di Liga Eropa 2017. Ini juga membuat tim Inggris tercatat 8 kali gagal di partai final UEL dari 17 percobaan.

"4 tahun penantian United untuk trofi berlanjut setelah penampilan mengecewakan dan membosankan para pemain mereka di Gdańsk. United mendominasi 90 menit tanpa menciptakan banyak hal, tetapi terlihat sangat lelah di perpanjangan waktu. Selalu jadi lotere dalam adu penalti, dan Rulli menjadi pahlawan untuk Kapal Selam Kuning," laporan Matthew Howarth untuk UEFA.com.

Berdasarkan statistik Whoscored, Villarreal hanya menguasai 39,8 persen bola sepanjang 120 menit lawan United. Sebaliknya, Iblis Merah asuhan Ole Gunnar Solskjaer unggul jauh dengan 60,2 persen. Namun, itu tidak bermakna banyak dengan banyaknya peluang terhambur.

Villarreal melepaskan 12 tembakan, dan hanya 1 yang tepat sasaran, jadi gol oleh Gerard Moreno (29'). Sementara itu, United melepaskan 14 percobaan, dan cuma 2 yang mengarah ke gawang Geronimo Rulli. Penampilan kedua tim sama-sama tidak istimewa. Pemain Villarreal mendapatkan rapor 6,77 sedangkan Man United 6,74.

Khusus pelatih Unai Emery, ini jadi pencapaian penting. Sebelum ini, dia sudah 3 kali membawa Sevilla menjadi juara Liga Eropa, yaitu pada 2014 hingga 2016. Dalam percobaan keempat di final UEL, kala mengantar Arsenal ke partai puncak 2019, mimpi sang juru taktik kandas oleh Chelsea (4-1). Namun, kini dalam 5 partai final Liga Eropa, Emery mampu juara 4 kali.

"(Ini seolah-olah) mencapai level kala Unai Emery mungkin memiliki trofi yang dinamai berdasarkan namanya, [mengingat] berapa kali dia memenangkannya (Liga Eropa)!" papar Owen Hargreaves, pandit BT Sport dikutip UEFA.

Bagi Villarreal sendiri, kemenangan di final Liga Eropa 2020/2021 adalah hadiah besar. Kapal Selam Kuning hanya mengakhiri kompetisi Liga Spanyol musim ini di peringkat 7. Jika gagal di UEL, maka musim depan, kubu El Madrigal hanya berhak tampil di kompetisi baru, UEFA Europa Conference League (UECL).

Namun, dengan menjadi juara UEL, maka Villarreal menjadi tim kelima Spanyol yang berhak tampil langsung di fase grup Liga Champions 2021/2022. Pemenang Liga Eropa memang punya jatah lolos ke babak utama UCL demi meningkatkan gengsi kompetisi yang disebut di muka.

Di sisi lain, dengan lolosnya Villarreal ke Liga Champions musim depan, berarti tidak ada wakil Liga Spanyol di UECL. Atletico Madrid, Real Madrid, Barcelona, Sevilla, dan Kapal Selam Kuning lolos ke UCL, sedangkan Real Sociedad dan Real Betis ke UEL 2021/2022.