Menuju konten utama

Venezuela Ajak Anggota OPEC Bahas Harga Minyak

Menteri Perminyakan dan Pertambangan Venezuela Eulogio del Pino meminta semua anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC) dan sekutunya untuk bertemu pada pertengahan Maret dan membahas upaya-upaya untuk menstabilkan harga minyak dunia.

Venezuela Ajak Anggota OPEC Bahas Harga Minyak
Ilustrasi {Foto/Shutterstock]

tirto.id - Menteri Perminyakan dan Pertambangan Venezuela Eulogio del Pino meminta semua anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC) dan sekutunya untuk bertemu pada pertengahan Maret dan membahas upaya-upaya untuk menstabilkan harga minyak dunia.

Pertemuan tersebut merupakan prakarsa Venezuela, Arab Saudi dan Qatar, yang merupakan anggota OPEC, serta raksasa minyak Rusia yang sebelumnya telah sepakat untuk membekukan produksi minyak mereka dalam upaya untuk meredam gejolak pasar minyak dunia dan memastikan keuntungan yang berkelanjutan dari industri tersebut.

“Kami telah mencapai kesepakatan [...] di sebuah kota yang belum ditentukan, untuk memutuskan berbagai usul,” kata Del Pino dalam sebuah wawancara dengan jaringan berita lokal Telesur pada hari Kamis, (26/2/2016).

“Kami perlu menyerahkan perjanjian ini ke produsen-produsen minyak utama di dunia [...] dan mengambil keputusan tentang bagaimana menstabilkan pasar,” tambahnya, seperti dikutip kantor berita Xinhua.

Seperti diketahui, Rusia, Venezuela, Arab Saudi dan Qatar akan membekukan produksi minyak mereka hanya jika negara-negara produsen utama yang lain juga sepakat untuk mengikuti langkah keempat negara itu.

Sementara itu, perusahaan minyak nasional Venezuela, Petróleos de Venezuela, S.A. (PDVSA), juga menyatakan bahwa para menteri sepakat untuk membentuk sebuah komite monitoring “untuk menindaklanjuti hasil tindakan-tindakan ini.”

Pemerintah Venezuela telah aktif mengupayakan pembekuan produksi sejak pertengahan 2015 karena harga minyak telah jatuh sekitar 70 persen sejak pertengahan 2014, menjadi di bawah 33 dolar AS per barel pada Rabu, (24/2/2016).

Baca juga artikel terkait ARAB SAUDI atau tulisan lainnya

Reporter: Ign. L. Adhi Bhaskara