tirto.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengkonfirmasi kembali terjadi lonjakan tambahan kasus positif COVID-19 baru sebanyak 21 orang pada 22 Juli 2020. Selain itu dilaporkan juga adanya penambahan kasus sembuh, sehingga total 332 kasus sembuh.
“Terdapat tambahan 21 kasus positif, sehingga total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi sebanyak 486 kasus,” kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 Pemda DIY, Berty Murtiningsih kepada wartawan, Rabu (22/7/2020).
Tambahan 21 kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 508 sampel spesimen yang berasal dari 452 orang.
Rinciannya tambahan 21 kasus yakni berasal dari 13 orang yang merupakan karyawan sejumlah rumah sakit. Mereka terdiri dari kasus 473 perempuan, 24 tahun asal Bantul; kasus 486, laki-laki, 39 tahun asal Kota Yogya; kasus 488, perempuan, 22 tahun, Sleman.
Kemudian 10 lainnya berasal dari Gunungkidul yakni kasus 476, perempuan, 49 tahun; kasus 477, laki-laki, 35 tahun; kasus 478, perempuan, 62 tahun; kasus 479, perempuan, 19 tahun; kasus 480, perempuan, 20 tahun.
Kasus 481, perempuan, 31 tahun, kasus 482, laki-laki, 39 tahun; kasus 483, perempuan, 28 tahun; kasus 484, laki-laki, 42 tahun; dan kasus 485, perempuan, 27 tahun.
Berty mengatakan 13 orang itu tidak berasal dari satu rumah sakit yang sama. Mereka juga tidak semuanya bekerja sebagai tenaga kesehatan.
Tambahan kasus lain yakni mereka yang memiliki riwayat perjalanan luar kota. Dua orang yang memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta yakni kasus 470, laki-laki, 62 tahun asal Kota Yogya dan kasus 471, laki-laki, 35 tahun asal Bantul.
Kemudian kasus asal Sleman yakni kasus 472, laki-laki, 60 tahun yang memiliki riwayat perjalanan dari Pekalongan dan kasus 487, laki-laki, 22 tahun yang memiliki riwayat perjalanan dari Kalimantan.
Empat kasus sisanya yakni dua kasus dari Kota Yogya yakni kasus 474, perempuan, 47 tahun yang memilki riwayat kontak dengan kasus 395 dan kasus 47, laki-laki, 41 tahun yang memiliki riwayat kontak dengan kasus 427.
Lalu kasus 490, perempuan, 70 tahun asal Kulonprogo yang memiliki riwayat kontak dengan kasus 399 dan kasus 489, perempuan, 47 tahun asal Gunungkidul yang riwayatnya masih ditelusuri.
Sementara itu kasus sembuh hari ini bertambah dua orang dari Gunungkidul yakni kasus 370, laki-laki, 13 tahun dan kasus 318, perempuan, 36 tahun. Dengan demikian total yang sembuh menjadi 332 orang.
Untuk laporan kasus meninggal hari ini ada dua orang yakni satu kasus positif nomor 389 seorang laki-laki, 60 tahun asal Sleman yang dilaporkan memiliki komorbid penyakit ginjal dan jantung. Kemudian satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) yang menunggu hasil swab yakni laki-laki, 62 tahun asal Gunungkidul.
Tercatat hingga hari ini terdapat 2.217 PDP. Sebanyak 486 PDP dinyatakan sebagai kasus konfirmasi positif COVID-19 yang 14 di antaranya meninggal dunia. Sedangkan PDP yang dinyatakan negatif COVID-19 sebanyak 1.557.
Kemudian untuk PDP yang masih menunggu hasil tes swab berjumlah 174 orang, sebanyak 33 di antaranya dinyatakan meninggal. Sementara total orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 8.217 orang.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Abdul Aziz