tirto.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merilis sebanyak 885 warga dinyatakan positif COVID-19 atau terkena virus corona. Data tersebut itu diketahui melalui situs yang dikelola Pemprov DKI corona.jakarta.go.id per pukul 12.20 WIB Kamis (2/4/2020).
Jumlah tersebut bertambah sebanyak 91 orang dari total sebelumnya sebesar 794 pasien.
"Jumlah total kasus positif 885 [warga]," tulis data tersebut, Kamis (2/4/2020).
Dari 885 pasien yang positif tersebut, sebanyak 90 orang meninggal dunia, 562 masih dirawat, 181 isolasi diri, dan 52 orang dinyatakan sembuh.
Jumlah pasien COVID-19 yang meninggal bertambah 3 orang dari total sebelumnya sebanyak 87 orang. Sementara yang sembuh bertambah 1 orang yang sebelumnya sebanyak 51 pasien.
Kemudian dari sejumlah pasien yang positif COVID-19, 553 orang di antaranya tersebar di beberapa kelurahan. Sedangkan 332 kasus positif lainnya belum diketahui.
Berdasarkan data dari laman tersebut, terdapat 1.591 kasus yang tengah diperiksa di DKI Jakarta.
"Sebanyak 706 kasus yang saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan," ucapnya.
Kemudian sebanyak 1.197 Pasien Dalam Pemantauan (PDP): 814 (68%) orang masih dirawat dan 383 (32%) telah sehat dan pulang kediamannya masing-masing.
Kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 2.438 orang: 497 proses pemantauan (20%) dan 1.941 telah selesai dipantau (80%).
Juru Bicara Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto menyampaikan perkembangan kasus Corona COVID-19 di Indonesia per 1 April 2020.
"Ada penambahan kasus positif sebanyak 149 orang, total 1.677. Sembuh tambah 22 orang, total 103. Dan kasus kematian terbaru bertambah 21 orang, total 157 orang," ungkap dia dalam konferensi pers, Rabu (1/4/2020).
Penambahan kasus ini, kata dia, menunjukkan masyarakat masih belum menjalankan imbauan pemerintah untuk menjaga diri.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri