Menuju konten utama

Update Corona Indonesia & Dunia Sore Ini: 6.389 Kasus Baru di RI

Update corona Indonesia dan dunia sore ini, Rabu, 10 Maret 2021, pukul 16.00 WIB. 

Update Corona Indonesia & Dunia Sore Ini: 6.389 Kasus Baru di RI
Petugas menunjukka vaksin COVID-19 produksi Sinovac saat pelaksanaan vaksinasi pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Rabu (17/2/2021). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Update corona Indonesia dan dunia terkini masih menunjukkan adanya penambahan kasus di seluruh dunia.

Menurut laporan data terbaru dari situs Worldometers, hingga Rabu, 10 Maret 2021 pukul 16.00 WIB, angka kasus secara global telah menyentuh 118,204,121, dengan total kematian mencapai 2,623,297.

Jumlah kasus aktif di seluruh dunia saat ini ada 21,688,709 dan jumlah pasien yang tekah dinyatakan sembuh sebanyak 93,892,115.

Negara dengan kasus tertinggi di dunia masih ditempati Amerika Serikat, yaitu dengan 29,801,506 dan 540,574 kematian.

Ada tambahan kasus baru di India per hari ini, yaitu sebanyak 1,237. negara yang berada di urutan ke-2 tersebut saat ini memiliki total kasus sebanyak 11,262,707.

Brasil menempati urutan ke-3 dengan jumlah kasus mencapai 11,125,017, menyusul Rusia yang hari ini ada tambahan kasus baru sebanyak 9,079 dan 466 kematian baru. Jumlah kasus di Rusia saat ini mencapai 4,351,553.

Inggris berada di urutan ke-5 dengan jumlah kasus mencapai 4,228,998 dan mencatatkan jumlah kematian sebanyak 124,79.

Berikut ini negara yang masuk ke daftar 10 besar kasus tertinggi di dunia.

6. Prancis: 3,932,862

7. Spanyol: 3,164,983

8. Italia: 3,101,093

9. Turki: 2,807,387

10. Jerman: 2,520,609.

Update Corona Indonesia Rabu, 10 Maret 2021 Sore Ini

Kasus di Indonesia masih terus bertambah. Saat ini ada sebanyak 1,392,945 kasus dan Indonesia berada di urutan ke-18 dunia.

Menurut laporan dari situs resmi covid19.go.id, ada sebanyak 144.311 pasien yang sedang dirawat, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri akibat COVID-19.

Jumlah pasien yang telah sembuh dilaporkan sebanyak 1.210.877 dan yang telah meninggal dunia ada 37.757. Hingga pukul 16.00 WIB, per hari ini ada tambahan kasus baru sebanyak 6.389.

Sejak ditemukannya kasus pertama di Indonesia pada 2 Maret 2020 tahun lalu, DKI Jakarta masih menjadi daerah dengan jumlah kasis tertinggi di Indonesia yaitu sebanyak 353.075, disusul Jawa Barat dengan 225.925.

Provinsi Jawa Tengah adalah daerah dengan jumlah kasus aktif terbanyak saat ini, yaitu 46.360, disusul Jawa Barat dengan 43.507. Sementara itu, DKI Jakarta memiliki 11.957 pasien yang sedang dirawat.

Angka kematian tertinggi ada di Jawa Timur yaitu mencapai 8.565, kemudian Jawa Tengah dengan 6.318 dan DKI Jakarta dengan 5.748.

Berdasarkan data tersebut, Indonesia menjadi negara dengan kasus tertinggi Corona se-Asia Tenggara.

Dikutip laman resmi covid19.go.id, kedatangan vaksin Covid-19 AstraZeneca sebanyak 1,1 juta dosis ke Indonesia pada Senin (8/3/2021) malam tentu menjadi salah satu upaya untuk mengakselerasi herd immunity .

Vaksin tersebut bisa tiba di Indonesia berkat kerja sama kementerian/lembaga terkait, serta berbagai pihak internasional yaitu negara donor, aliansi vaksin GAVI, World Health Organization (WHO), Unicef, koalisi untuk inovasi untuk kesiapsiagaan pandemi atau CEPI dan pihak terkait lainnya.

"Masuknya vaksin AstraZeneca merupakan upaya pemerintah untuk memastikan ketersediaan vaksin Covid-19 di Indonesia, dan dapat mengakselerasi program vaksinasi nasional, dalam menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.

Pemerintah juga memastikan bahwa vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat aman dan halal.

Karena proses pengadaannya dilakukan melalui skema kerja sama antara pemerintah dan pemerintah antar-negara atau government to government (G to G), dan juga melalui skema kerja sama multilateral.

Dan untuk vaksin yang digunakan dalam program vaksinasi di Indonesia harus mengantongi sertifikat Emergency Use of Authorization (EUA) dan nomor izin edar yang dikeluarkan Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (POM), serta mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Agung DH