Harga Bahan Pangan PIHPS

Update Bahan Pangan: Harga Telur sampai Cabai Rawit Terus Meroket

Menurut data PIHPS hari ini, harga telur, cabai rawit, dan minyak goreng masih di posisi tertinggi.

Reporter: Selfie Miftahul Jannah

Terbit 16 Jun 2022 12:50 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Pedagang bahan pokok menata minyak goreng kemasan yang dijualnya di Pasar Raya I Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (19/4/2022). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/wsj.

tirto.id - Harga bahan pangan naik tajam. Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) mencatat harga telur masih ada di posisi tertinggi.

Tirto.id mencatat biasanya harga normal telur ada di kisaran Rp23 ribu per kilogram, kini harganya melesat. Seperti di Papua telur dijual dengan harga Rp39.200 per kilogram, Maluku Rp38.300 per kilogram, Papua Barat Rp35.350 per kilogram, Maluku Utara Rp32.900 per kilogram, Nusa Tenggara Timur Rp32.200 per kilogram, Kalimantan Utara Rp30.900 per kilogram, Gorontalo Rp30.900 per kilogram, Kalimantan Tengah Rp30.650 per kilogram, Kalimantan Timur Rp29.750 per kilogram.

Kemudian Nusa Tenggara Barat Rp29.700 per kilogram, Sulawesi Tengah Rp29.650 per kilogram, Kepulauan Bangka Belitung Rp29.500 per kilogram, Sumatera Utara Rp29.150 per kilogram, Kalimantan Selatan Rp29.400 per kilogram, Aceh Rp29.150 per kilogram, DKI Jakarta Rp29 ribu per kilogram, Kepulauan Riau Rp28.750 per kilogram, Kalimantan Barat Rp28.500 per kilogram, DI Yogyakarta Rp28.500 per kilogram.

Cabai Rawit

Tidak hanya Telur, harga cabai rawit juga terus meroket. Hampir seluruh daerah mengalami lonjakan sampai Rp100 ribu per kilogram. Misalnya, Kepulauan Bangka Belitung Rp135 ribu per kilogram, Kalimantan Tengah Rp121.900 per kilogram, Kalimantan Utara Rp117.500 per kilogram, DKI Jakarta Rp116.650 per kilogram, Banten Rp106.650 per kilogram, Gorontalo Rp98.350 per kilogram dan Jawa Barat Rp97.200 per kilogram. Padahal harga normal cabai rawit hanya ada di kisaran Rp25-30 ribu.

Minyak Goreng Curah

Kemudian minyak goreng curah tercatat masih berada di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp14.000/liter. Beberapa daerah masih menerapkan harga hampir Rp20 ribu/liter.

Beberapa daerah tersebut diantaranya, Papua Rp28.150 per liter, Maluku Utara Rp27 ribu per liter, Gorontalo Rp23.150 per liter, Kalimantan Utara Rp22.500 per liter, Lampung Rp19.600 per liter, Kalimantan Timur Rp18.950 per liter, Nusa Tenggara Barat Rp18.300 per liter, Kalimantan Selatan Rp18.250 per liter, Sulawesi Tengah Rp18.200 per liter, Riau Rp17.850 per liter, Sulawesi Tenggara Rp17.500 per liter, Sumatera Utara Rp17.350 per liter, Jambi Rp17.300 per liter dan DKI Jakarta Rp17.300 per liter.