Menuju konten utama

Twitter Resmi Hapus Fitur Fleet karena Kurang Peminat

Twitter resmi menghapus salah satu fitur terbaru mereka yaitu Fleet, karena kurangnya peminat. 

Twitter Resmi Hapus Fitur Fleet karena Kurang Peminat
Twitter rilis global fitur mirip Stories, "Fleets". foto/twitter.com

tirto.id - Raksasa media sosial Twitter resmi menghapus fitur Fleet dari aplikasi mereka per tanggal 3 Agustus 2021.

Pengumuman resmi itu disampaikan secara langsung oleh wakil presiden produk Twitter Ilya Brown, melalui sebuah postingan di blog Twitter.

Dalam postingan tersebut, Brown menjelaskan, adapun salah satu alasan Twitter menghapus Fleet adalah karena fitur tidak terlalu banyak peminat.

"Kami berharap Fleet bisa membantu lebih banyak orang nyaman bergabung dalam percakapan di Twitter," tulisnya di blog Twitter, Rabu (14/7/2021).

"Tapi sejak kami memperkenalkan Fleet ke semua orang, kami tidak pernah melihat peningkatan jumlah percakapan orang-orang dengan Fleet seperti harapan kami," imbuhnya.

Twitter juga menegaskan, bahwa mereka akan terus mengembangkan hal-hal yang lebih besar untuk melayani percakapan publik.

Sejumlah pembaharuan yang bersifat spekulatif, seperti Fleet, keberhasilannya akan terus dievaluasi apakah patut untuk terus dipertahankan atau tidak.

“Kami akan terus membangun cara baru untuk berpartisipasi dalam percakapan, mendengarkan umpan balik, dan mengubah arah ketika mungkin ada cara yang lebih baik untuk melayani orang menggunakan Twitter.” Pungkasnya.

Mengutip New York Times, sementara Fleet telah dihilangkan, Twitter juga menegaskan bahwa fitur percakapan sejenis Clubhouse, yakni Space, masih akan dipertahankan guna mengakomodasi percakapan pengguna mereka.

Dengan pengumuman tersebut, itu berarti Fleet hanya bertahan kurang lebih setahun sejak peluncurannya. Fitur ephemeral-stories, atau fitur cerita singkat tersebut, pertama kali meluncur pada Maret 2020 lalu.

Kala itu, Twitter menyusul Facebook dan LinkedIn, yang telah terlebih dahulu meluncurkan fitur serupa.

Cara kerja Fleet sendiri sebenarnya tak jauh berbeda dengan Instagram Stories, yakni memunculkan pesan yang akan hilang otomatis setelah 24 jam.

Pengguna Twitter yang sudah mendapatkan fitur ini bisa mengirimkan pesan Fleets dalam bentuk teks, foto, GIF, hingga video. Pengguna juga bisa mengkustomisasi Fleets dengan berbagai latar belakang (background) atau menambahkan emoji.

Sementara untuk mengunggah Fleet, pengguna tinggal melakukan tap pada ikon "Share" di bagian bawah cuitan, kemudian tap "Share in Fleet". Setelah diunggah, pengikut (follower) akan bisa melihat Fleets di bagian atas timeline.

Jika pengguna membuka fitur Direct Messages, ini artinya siapapun bisa merespon Fleets tersebut dan membalas Fleets lewat Direct Message dan percakapan lebih lanjut pun bisa dilakukan di DM.

Baca juga artikel terkait TWITTER atau tulisan lainnya dari Ahmad Efendi

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ahmad Efendi
Penulis: Ahmad Efendi
Editor: Yandri Daniel Damaledo