tirto.id - Jurgen Klopp tetap memuji penampilan anak asuhnya kendati tumbang dengan skor cukup telak dari Barcelona, 3-0 di Camp Nou pada leg pertama semifinal Liga Champions, pada Kamis (2/5/2019). Juru taktik berkebangsaan Jerman itu pun menyebut penampilan Mohamed Salah dan kolega melawan Barcna sebagaiyang terbaik di Liga Champions, kendati hasilnya tidak demikian.
"Aku tidak tahu apakah kami bisa bermain lebih baik [dari yang kami lakukan melawan Barcelona]. Saya pikir itu adalah pertandingan tandang terbaik di Liga Champions - tidak hanya tahun ini, tetapi juga termasuk tahun lalu,” kata Klopp dikutip BBC.
Dalam pertandingan yang disaksikan lebih dari 90.000 penonton yang memadati Stadion Camp Nou tersebut, Liverpool harus mengakui keunggulan tuan rumah, lewat gol mantan pemain mereka, Luis Suarez di menit 26, dan sepasang gol Lionel Messi di babak kedua.
Mohamed Salah dan rekan-rekan pun sebenarnya memberikan perlawanan cukup sengit, kendati gagal mencetak gol. Dalam penguasaan bola misalnya, Liverpool berhasil mengungguli tuan rumah, yang merupakan tim dengan penguasaan bola tertinggi di Eropa tersebut.
The Reds mencatat penguasaan bola 52%, berbanding 48% milik Blaugrana. Sementara dalam upaya mencetak gol, tim tamu membuat 14 kali percobaan mencetak gol, kendati hanya 3 yang berhasil menemui sasaran, sementarada tuan rumah lebih efektif dengan membuat 11 kali percobaan dengan 5 yang berhasil menemui sasaran, dan 3 di antaranya berhasil menjadi gol.
"Saya mengatakan pada para pemain bahwa saya bangga dengan cara kami bermain. Melawan tim seperti ini [Barcelona], bermain sepak bola menyerang seperti ini, saya benar-benar bahagia. [Meski] Pada akhirnya, tidak ada yang benar-benar tertarik [membahas permainan kami] - karena [segala yang dibahas adalah] tentang hasilnya, dan kami kalah 3-0,” tambah juru taktik yang musim lalu membawa Liverpool ke final Liga Champions.
Satu-satunya kekecewaan Klopp, adalah kegagalan mereka mencetak gol tandang, sebagai modal untuk menghadapi leg kedua. Mantan pelatih Dortmund menyebut peluang mereka untuk melaju ke final semakin tipis. Namun, dia percaya anak asuhnya mampu memberikan perlawanan terbaik
“Jika Anda kalah, itu bukan masalah besar, selama Anda mencetak gol. [namun]Itulah masalahnya malam ini, kami tidak mencetak gol itu, sehingga membuat peluang kami sekarang tidak mudah. Tapi dari sudut pandang saya, para pemain saya tetap mendapatkan penghargaan atas permainan yang mereka tunjukkan [malam ini],” tutur juru taktik 51 tahun itu, dikutip laman resmi klub.
Liverpool akan ganti bertindak sebagai tuan rumah di Anfield, pada semifinal leg kedua Liga Champions, pada Rabu (8/5/2019). Mohamed Salah dan rekan-rekan wajib menang dengan selisih 4 gol jika ingin lolos ke partai puncak, atau menang dengan skor 3-0, untuk memaksakan pertandingan diakhiri lewat babak adu penalti.
Editor: Fitra Firdaus