tirto.id - Tottenham Hotspur akan bersua Liverpool dalam final Liga Champions 2018/2019 yang digelar di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid pada Minggu (2/6/2018). Menjelang laga, Spurs punya satu catatan buruk yakni tak pernah meraih kemenangan ketika bertanding di Kota Madrid.
Sejauh ini Spurs baru tiga kali bertanding di Madrid dan semuanya berhadapan dengan klub terbaik di sana, yakni Real Madrid.
Pertemuan pertama dengan El Real di Kota Madrid terjadi di Piala UEFA tahun 1985, tepatnya pada 20 Maret. Saat itu The Lily Whites sebenarnya membawa hasil lumayan, yakni hasil imbang 0-0.
Aksi kedua di Santiago Bernabeu terjadi pada 5 April 2011 di ajang Liga Champions. Saat itu Spurs masih memiliki Gareth Bale. Namun dalam leg pertama babak perempat final, Tottenham dibantai 4-0 oleh Madrid.
Asa mereka untuk melangkah ke babak berikutnya kandas lantaran di White Hart Lane, Spurs kalah 0-1 sehingga agregat skor menjadi 0-5 untuk Madrid.
Duel dengan Madrid tersaji lagi dua tahun lalu, tepatnya pada 17 Oktober 2017. Dalam fase grup Liga Champions kala itu, Spurs asuhan Pochettino bisa menahan imbang Madrid dengan skor 1-1. Gol Spurs terjadi akibat gol bunuh diri Raphael Varane sementara Madrid membalas lewat Cristiano Ronaldo.
Secara keseluruhan, hasil yang didapat Spurs sebenarnya lumayan, yakni dua seri dan tiga kalah di Madrid. Namun dalam laga final seperti ini, hasil imbang tentu tidak membantu lantaran hanya kemenangan yang dinilai.
Rekor Buruk di Spanyol
Secara keseluruhan, Spurs memang tak pernah mujur ketika bermain di Spanyol. Selain di Kota Madrid, tim asal London Utara itu pernah tiga kali bermain melawan dua tim Spanyol lain di ajang resmi Eropa. Hasilnya tak ada kemenangan yang bisa dibawa pulang,
Tahun 2007 silam Spurs sempat bertandang ke Sevilla dalam laga di Piala UEFA. Saat itu mereka kalah 2-1 di Ramon Sanchez-Pijzuan dan hanya bisa bermain imbang 2-2 di kandang sendiri. Alhasil, perjalanan Spurs tak berlanjut.
Barcelona menjadi tim berikutnya. Pada 21 April 1982, Spurs kalah 1-0 di Stadion Camp Nou. Kemudian pada Liga Champions musim ini, Spurs hanya bisa bermain imbang 1-1 di markas Barcelona. Kala itu, gol penyama dari Lucas Moura berharga mahal karena membawa Tottenham lolos ke babak 16 besar dan mengeliminasi Inter Milan.
Berbagai catatan buruk di Spanyol tersebut sama sekali tak menguntungkan Spurs. Namun dalam hal apa pun, selalu ada awalan atas sebuah rekor. Bisa saja, Spurs menang untuk pertama kalinya justru dalam laga final melawan Liverpool nanti di Wanda Metropolitano.
Editor: Fitra Firdaus