Menuju konten utama

Timnas Indonesia U-16 vs Australia Digelar Hari Ini

Timnas menjalani laga berat melawan Australia. Kendati hanya meraih hasil satu poin dari hasil dua pertandingan terakhir, Garuda Asia tetap optimistis lolos fase grup.

Timnas Indonesia U-16 vs Australia Digelar Hari Ini
Timnas U-16 Indonesia. FOTO/Doc.PSSI

tirto.id - Timnas Indonesia U1-6 dijadwalkan akan berhadapan dengan Australia pada lanjutan pertandingan Grup A Piala AFF-U15, Kamis (13/7/2017) malam ini pukul 18:30 di IPE Campus Stadium, Chonburi. Pertandingan hidup mati timnas U-16 ini disiarkan langsung stasiun Global TV.

Laga keduanya diprediksi bakal berlangsung ketat. Hal ini dikarenakan posisi Indonesia yang kian rawan. Sempat menjadi unggulan karena hasil-hasil meyakinkan pada laga ujicoba, Garuda Asia justru melempem sejak pertandingan perdana. Hingga dua pertandingan awal babak penyisihan, anak asuh Fakhri Husaini masih berkutat di peringkat kedua dari bawah klasemen Grup A dengan raihan satu poin saja.

Mengenai performa anak asuhnya, Fakhri enggan banyak berlarut-larut dalam kesedihan. Ia mengatakan bahwa timnya kalah dengan terhormat dalam pertandingan yang berjalan begitu ketat.

“Kami kalah dengan cara yang terhormat. Pertandingan begitu ketat, kami memang mengalami tekanan tapi juga bisa memberikan tekanan dan bahkan bisa menciptakan beberapa peluang. Tapi inilah sepakbola, hasil akhirnya Thailand yang menang,” ujarnya dalam keterangan resmi PSSI.

Ia juga menampik isu terkait ketidakpuasan pihak Indonesia terhadap kepemimpinan wasit asal Vietnam, Hoang Ngoc Ha dalam pertandingan tersebut. Namun, Fakhri mengakui bahwa memang ada beberapa keputusan wasit yang merugikan timnya.

“Mengenai wasit itu biarlah penonton saja yang menilai. Tapi saya melihat memang ada beberapa keputusan yang kurang tepat saat pemain Indonesia dilanggar. Inilah sepakbola, wasit sudah ada yang mengurusnya, kalau saya itu tugasnya harus lebih fokus untuk mempersiapkan tim guna menghadapi pertandingan berikutnya,” imbuhnya.

Fakhri juga menekankan bahwa Garuda Asia masih memiliki optimisme tinggi. Menurutnya, dua hasil kekalahan awal akan dijadikan sebagai bahan introspeksi dan tidak akan mengurangi optimisme anak asuhnya.

“Usai pertandingan, anak-anak masih tetap optimis, mereka katakan sendiri kalau masih ada pertandingan lainnya. Meski saya melihat ada penyesalan dari mereka. Itu wajar, di umur mereka yang masih muda. Namun saya yakin, anak-anak bisa bangkit di pertandingan berikutnya,” ungkap Fakhri.

Di sisi lain, optimisme Garuda Asia akan mendapat ujian berat pada pertandingan melawan Australia nanti. Pasalnya, anak asuh Tony Vidmar datang dengan kepercayaan tinggi usai kemenangan meyakinkan Joeys atas Singapura pada pertandingan yang digelar di IPE Campus Stadium Chonburi, Selasa (11/7/2017).

Dalam pertandingan yang berkesudahan dengan skor 8-0 tersebut, Australia tampil trengginas dan tanpa ampun membombardir pertahanan Singapura dari menit awal hingga akhir. Padahal, pada laga sebelumnya Joeys sempat mengalami kekalahan dari tim tuan rumah Thailand.

Rotasi Pemain Australia

Rotasi skuat diyakini menjadi salah satu alasan membaiknya penampilan Australia di atas lapangan. Pasalnya, lima dari tujuh pemain yang mencetak delapan gol pada pertandingan tersebut tidak dimainkan secara penuh pada pertandingan pertama melawan Thailand. Mereka adalah Jaiden Kucharski, Joshua Varga, Navarone Darjani, Thomas Main, dan Rily Warland. Varga dan Darjani bahkan tidak sedetikpun tampil di pertandingan sebelumnya.

Rotasi skuat inilah yang harus diwaspadai oleh Garuda Asia. Banyaknya pemain potensial Australia akan menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Fakhri untuk menebak skema permainan yang kemungkinan akan diturunkan lawan. Kendati demikian, pemain berbahaya yang harus diwaspadai oleh Timnas adalah gelandang bernomor punggung 10, George Atonis.

Playmaker yang bermain untuk tim muda Western Sidney Wanderers FC tersebut telah membuktikan kemampuannya pada dua pertandingan awal. Ia juga turut menyumbang satu gol pada pertandingan melawan Singapura.

Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima klasemen Grup A dengan koleksi satu poin saja. Sementara itu, Australia duduk di peringkat ketiga dengan torehan tiga poin. Kemenangan sama-sama dibutuhkan kedua belah pihak guna mendongkrak posisi masing-masing. Bagi Indonesia sendiri, hasil kalah atau imbang akan mengubur harapan mereka untuk lolos ke semifinal.

Baca juga artikel terkait TIMNAS INDONESIA atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Agung DH