tirto.id - Dinamika politik menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 makin panas. Ada dua nama yang sejauh ini telah resmi diusung menjadi bakal calon presiden (capres).
Pertama, Anies Baswedan (mantan gubernur DKI Jakarta) yang diusung partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dideklarasikan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kedua nama itu selama ini kerap menjadi bahan pemberitaan media massa maupun bahan diskusi di media sosial.
NasDem, Demokrat, & PKS Usung Anies: Segera Resmi Koalisi?
Mega Banggakan Kaderisasi PDIP saat Tunjuk Ganjar Jadi Capres
Salah satu informasi yang beredar di media sosial menyebut kalau PDIP Jawa Tengah mendeklarasikan dukungan untuk Anies Baswedan.
Akun Facebook 'Menuju 2024' dan 'Sukseskan Jokowi Periode 2' mengunggah video dengan narasi tersebut, ditambah pernyataan kader yang meragukan pencapaian Ganjar selama memimpin Jawa Tengah."PDI jateng pimpin deklarasi ANIES ribuan kader pertanyaan prestasi GANJAR 2 PERIODE GUBERNUR," tulis keterangan yang menyertai video.
Sekitar satu minggu setelah diunggah ke media sosial, video tersebut sampai Rabu (10/5/2023) sudah ditonton sebanyak 69 ribu kali. Unggahan secara keseluruhan mendapat 4.800 impresi (likes atau emoticons), 2.500 komentar, dan disebarkan ulang sebanyak 725 kali.
Lantas, bagaimana faktanya? Apakah benar PDIP Jawa Tengah mendeklarasikan Anies sebagai capres serta mempertanyakan prestasi Ganjar sebagai gubernur?
Pemeriksaan Fakta
Untuk menganalisis kebenaran isi unggahan, pertama-tama Tim Riset Tirto menyaksikan keseluruhan video berdurasi 8 menit 21 detik tersebut. Hasilnya, didapatkan kalau konten dalam video adalah penggabungan sejumlah potongan klip dan footage sejumlah kegiatan.
Potongan klip yang digunakan berisi pembacaan berita, serta opini dari sejumlah video lain yang beredar di media sosial. Memanfaatkan penelusuran di mesin pencari Yandex, sejumlah gambar dari potongan video mengarahkan ke sumber asli video.
Tirto menemukan ada dua video yang diambil dan menjadi konten utama dalam video unggahan itu. Video pertama merupakan pembacaan berita dan penyampaian opini dari akun YouTube Enjoy Channel News. Hasil penelusuran dengan reverse image search mengarahkan Tirto ke akun tersebut.
Lebih lanjut, pencarian juga mengarahkan kami ke video berjudul 'LUAR BIASA!! ANIES BASWEDAN DAPAT DUKUNGAN DARI MANTAN KADER PDIP JAWA TENGAH, GANJAR DIMANA !', yang diunggah sekitar dua bulan lalu.
Isi video ini membacakan artikel dari Warta Ekonomi, dengan narasi dukungan dari Laskar Angkatan Muda Anies Baswedan (Laskar AMAN) Jawa Tengah untuk Anies Baswedan. Salah satu narasumber yang dikutip dari artikel tersebut adalah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Laskar AMAN Jawa Tengah Slamet Sudarso, mantan kader PDIP.
Dalam artikel maupun di video asli, disebutkan dengan jelas bahwa dukungan untuk Anies Baswedan berasal dari Laskar AMAN. Hubungan dengan PDIP hanya sebatas ketua DPP Laskar aman yang adalah mantan kader PDIP.
Di bagian akhir video asli juga disampaikan opini mengenai kondisi peta persaingan capres jelang Pemilu 2024. Bagian tersebut juga masuk ke unggahan Facebook, tetapi tidak memberi informasi tambahan mengenai dukungan PDIP Jawa Tengah untuk Anies Baswedan.
Lebih lanjut, video lain yang dipotong dan menjadi bagian dari konten video di Facebook datang dari kanal YouTube Krisyanto Yen Oni.
Dari penelusuran reverse image search, Tirto diarahkan ke beberapa potongan video lain yang serupa. Video-video tersebut kemudian mengarahkan Tirto ke video berjudul ' Pendukung Yohanes Baswedan Kena Prank | Anies Keren, Jokowi Miskin Prestasi !!!' yang diunggah 8 Maret 2023 di kanal YouTube tersebut.
Di bagian awal video Facebook juga terlihat sebuah artikel yang ditunjukkan dalam beberapa footage. Artikel tersebut berasal dari Inilah.com dengan narasi tentang mantan kader PDIP yang mendeklarasikan dukungan untuk Anies Baswedan di Jawa Tengah. Isi informasi di artikel ini sama dengan artikel Warta Ekonomi yang sudah diulas sebelumnya.
Dari penelusuran ke sumber asli, tidak ada yang menyebut soal dukungan PDIP Jateng untuk Anies Baswedan. Selain itu. tidak ada juga bahasan mengenai kader PDIP di Jawa Tengah yang mempertanyakan prestasi Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai gubernur, sebagaimana diklaim di unggahan media sosial.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta mendapatkan, unggahan di Facebook yang menyebut PDIP Jawa Tengah mendukung Anies Baswedan dan mempertanyakan kinerja Ganjar Pranowo sebagai gubernur itu tidak tepat. Video yang digunakan adalah hasil modifikasi.
Faktanya, pihak yang menyatakan dukungan untuk Anies Baswedan dalam narasi video adalah Laskar AMAN Jawa Tengah, di mana Ketua DPD Laskar AMAN Jawa Tengah Slamet Sudarso adalah mantan kader PDIP. Narasi dalam unggahan Facebook juga tidak membahas sama sekali soal kader yang mempertanyakan kinerja Ganjar sebagai Gubernur.
Oleh sebab itu, klaim dukungan untuk Anies Baswedan dari PDIP Jawa Tengah dan kader PDIP Jateng bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
Editor: Shanies Tri Pinasthi