tirto.id - PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) terus melakukan akselarasi pada pembangunan LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome – Manggarai) sejauh 6,4 Km. Proyek yang sudah berlangsung sejak Oktober 2023, berdasarkan data progres minggu kedua Januari 2025 sudah mencatatkan deviasi positif sebesar 44,02 persen.
Direktur Proyek LRT Jakarta Fase 1B, Ramdani Akbar mengatakan,”Progress yang sudah kami capai per Januari 2025 ini masih berfokus pada fase pengeboran pile dan erection girder dibeberapa area, seperti Jalan Pramuka sampai Manggarai,” ungkap Ramdani (26/01/2024).
Lebih lanjut, Ramdani menjelaskan bahwa pada 27 Januari 2025 direncanakan akan dimulai pekerjaan pondasi untuk konstruksi Stasiun Manggarai, di mana area stasiun tersebut berada di persimpangan Jalan Sultan Agung. Area Manggarai sendiri merupakan area pusat transportasi yang direncanakan akan terintegrasi dengan berbagai moda transportasi, seperti KRL, Transjakarta, dan KA Bandara.
Seiring dengan dimulainya pekerjaan konstruksi Stasiun LRT Manggarai, Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas mulai 27 Januari 2025 – 31 Agustus 2026 dari arah barat/Dukuh Atas menuju Selatan/Tebet yang semula belok kanan ke Minangkabau Timur dialihkan lurus-belok kanan Jl. Dr. Saharjo dan seterusnya/ke berbelok kiri untuk menuju Jl. Tambak/Matraman.
Lalu dari arah timur/Matraman menuju barat/Dukuh Atas yang semula lurus ke Jl. Sultan Agung dialihkan melalui Jl. Dr. Saharjo dan berputar balik di depan Toba Dream ke Jl. Minangkabau, Jl. Sultan Agung, dan seterusnya.
Begitu juga lalu lintas dari selatan/Tebet menuju timur/Matraman yang semula menggunakan Jl.Minangkabau Barat dialihkan ke Jl. Minangkabau Timur belok kanan menuju Matraman. Jl. Minangkabau Timur yang semula satu arah ke selatan menjadi satu arah ke utara. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran aktivitas proyek sekaligus meminimalisir dampak terhadap masyarakat pengguna jalan.
Adapun progres pembangunan proyek LRT Jakarta Fase 1B adalah, pada zona 1 di Stasiun Rawamangun sudah mencapai tahapan pekerjaan finishing arsitektural, MEP (Mekanikal Elektrikal ), serta pembangunan entrance di sisi timur stasiun. Progress pekerjaan Stasiun Pramuka BPKP dan Stasiun Pasar Pramuka sudah memasuki tahap pondasi stasiun dan sebagian pekerjaan sudah mencapai pekerjaan pier stasiun
Pada zona 2 yakni di Stasiun Matraman saat ini sudah selesai dilakukan pekerjaan pondasi, dan akan segera dilakukan tahapan pekerjaan pier jembatan. Selanjutnya pada area Jalan Tambak sudah terpasang sebanyak 10 span girder jembatan dan sedang dilakukan pekerjaan slab jembatan serta parapet. Sedangkan pada area Stasiun Manggarai akan segera dilakukan pekerjaan pondasi.
Seluruh tahapan pekerjaan pada proyek LRT Jakarta Fase 1B dilakukan dengan memprioritaskan keamanan, keselamatan kerja dan meminimalisasi dampak yang terjadi di sekitar proyek pembangunan. Jakpro berkomitmen untuk tetap menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar area proyek serta memastikan kegiatan konstruksi berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.