tirto.id - Keinginan BTS untuk menempati Top Hot 100 di Billboard dengan album baru mereka Map of the Soul: Persona ditanggapi Steve Aoki sebagai hal yang kemungkinan besar bisa dicapai oleh grup ini.
“Saya pikir 100 persen bahwa lagu yang sepenuhnya dinyanyikan dalam bahasa Korea dapat memecahkan bagian atas Hot 100. Saya sangat percaya itu, dan saya benar-benar yakin bahwa BTS dapat menjadi grup yang dapat melakukan itu. Ini akan membuka jalan bagi banyak grup lain, yang telah mereka lakukan dan ketika itu terjadi, kita semua akan merayakannya,” ujar Steve Aoki seperti dilansir Entertainment Weekly.
Sebelumnya, RM, selaku leader BTS mengungkapkan bahwa target mereka untuk comeback kali ini adalah menempati posisi Top Hot 100 di Billboard dan masuk nominasi Grammy.
Lagu berbahasa Spanyol “Despacito” yang menduduki peringkat pertama dalam 16 minggu di Billboard membuat mereka lebih optimis tentang peluang mereka sendiri.
"Kau tahu, pop Latin punya Grammy sendiri di Amerika, dan itu sangat berbeda," kata RM.
"Saya tidak ingin membandingkan, tetapi saya pikir ini lebih sulit sebagai grup Asia. Hot 100 dan nominasi Grammy, ini adalah tujuan kami. Tapi itu hanya tujuan, kami tidak ingin mengubah identitas atau keaslian kami untuk mendapatkan nomor satu,” sambungnya.
BTS juga ingin tampil secara orisinal, yaitu tetap menggunakan bahasa Korea dalam lirik lagu mereka, sehingga identitas BTS tidak akan hilang.
“Seperti jika kita bernyanyi tiba-tiba dalam bahasa Inggris penuh, dan mengubah semua hal-hal lain, maka itu bukan BTS. Kami akan melakukan segalanya, kami akan mencoba. Tetapi jika kita tidak bisa mendapatkan nomor satu atau nomor lima, tidak apa-apa,” tutur RM lagi.
Sementara, baru-baru ini, lagu duet antara Steve Aoki dan BTS yang bertajuk “Waste It on Me” telah memperoleh sertifikat gold di Kanada, yakni pada 5 Februari 2019 lalu.
Pemberian sertifikat Gold kepada penyanyi di Kanada ini bukanlah suatu hal yang biasa.
Melansir dari laman Soompi, untuk meraih sertifikat ini, seorang penyanyi setidaknya harus mampu menjual 40.000 keping.
Selain itu lagu dari calon penerima sertifikat ini juga harus dibuat di bawah label rekaman si penyanyi.
Dalam hal ini, “Waste It on Me” telah teregistrasi di Musik Canada di bawah label milik Steve Aoki yaitu Ultra Music Canada.
Sementara itu, lagu “Waste It on Me” sendiri merupakan lagu berbahasa Inggris yang juga merupakan proyek kerja sama ketiga dari Steve Aoki dan BTS.
Lagu tersebut pertama kali dirilis pada 25 Oktober 2018 lalu dan menjadi bagian dari album terbaru Steve Aoki bertajuk Neon Future III.
Selain itu, BTS juga telah beberapa kali bekerja sama dengan DJ Amerika dan produser ternama tersebut untuk lagu bertajuk “MIC Drop” serta lagu “The Truth Untold” yang dirilis BTS dalam album Love Yourself: Tear.
Editor: Yandri Daniel Damaledo