Menuju konten utama

Soal Rekonsiliasi Jokowi-Prabowo, TKN: Lebih Cepat Lebih Baik

Menurut Usman tak hanya dari pihak TKN saja, upaya rekonsiliasi juga telah lama diinginkan Jokowi dan Ma'ruf Amin bahkan sejak setelah hari pencoblosan, 17 April 2019 lalu.

Soal Rekonsiliasi Jokowi-Prabowo, TKN: Lebih Cepat Lebih Baik
Usman kansong. twitter/Usmankansong

tirto.id - Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Usman Kansong mengatakan pihaknya sudah sejak lama menginginkan adanya rekonsiliasi antara Jokowi dengan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Tak hanya dari pihak TKN saja, upaya rekonsiliasi ini telah lama diinginkan Jokowi dan Ma'ruf Amin sejak setelah hari pencoblosan, 17 April 2019 lalu.

"Bahwa kami mendorong [rekonsiliasi], siap membuka diri untuk lakukan rekonsiliasi," ucap Usman kepada reporter Tirto, Selasa (4/6/2019).

Usman menambahkan pihaknya sampai saat ini masih menunggu kesediaan waktu dari Prabowo-Sandiaga Uno. Soal apakah akan memanfaatkan momen Lebaran saat ini untuk melakukan rekonsiliasi, Usman mengklaim Jokowi-Ma'ruf dan TKN siap kapan saja untuk bertemu.

Momen lebaran, kata Usman memang sangat baik untuk saling bermaafan, namun menurutnya tak perlu menunggu momen lebaran untuk saling bermaafan atau bahkan menunggu sidang sengketa hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK) berakhir.

"Kalau Pak Jokowi-Kiai Ma'ruf berpikiran makin cepat makin baik, tak harus menunggu lebaran apalagi putusan MK," jelas Usman.

Sebelumnya, Ma'ruf Amin mengatakan akan menjadikan momen Lebaran ini untuk melakukan rekonsiliasi antara peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yakni Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Ya kalau secara personal kami terus melakukan upaya rekonsiliasi. Kalau secara formal, Pak Jokowi dengan Pak Prabowo itu mencari waktu yang tepat untuk keduanya bisa bertemu," ujarnya usai melakukan buka puasa bersama di kediaman Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Oedang (OSO), di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (3/6/2019).

Namun, kata Ma'ruf upaya rekonsiliasi ini terkendala oleh waktu yang belum pas diantara kedua pasangan ini. Apalagi, Sandiaga tengah berada di Amerika Serikat dan harus berlebaran di negeri Paman Sam itu, padahal Ma'ruf telah membuka diri untuk bisa bertemu dengan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Masing-masing siap untuk bertemu melakukan rekonsiliasi. Cuman mencocokkan waktunya saja. Tapi secara personal kita bertemu terus membangun hubungan," kata Ma'ruf.

Prabowo pun sejatinya juga telah membuka diri untuk bisa bertemu dengan Jokowi. Saat disinggung awak media usai takziah Istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono, Senin (3/6/2019) kemarin, Prabowo mengungkapkan, ada waktunya dia akan bertemu Jokowi.

Namun, Prabowo tidak mengatakan secara spesifik kapan pertemuan tersebut akan dilakukan.

"Nanti kita lihat ya, semua ada waktunya," ucap Prabowo.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Politik
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Nur Hidayah Perwitasari