Menuju konten utama

Sistem Contra Flow Diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek

Jasa Marga dan pihak kepolisian menerapkan sistem contra flow di jalur Tol Jakarta-Cikampek mulai dari KM14 sampai dengan KM21 dan KM32 sampai dengan KM41.

Sistem Contra Flow Diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek
Jalan Tol Jakarta-Cikampek, di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (10/5). ANTARA FOTO/Risky Andrianto.

tirto.id - Arus lalu lintas di jalur Tol Jakarta-Cikampek mulai menunjukkan kepadatan. Pihak Jasa Marga selaku Operator tol bersama pihak kepolisian pun menerapkan sistem contra flow untuk untuk mengurangi kemacetan di dua titik lokasi lintasan mudik Lebaran.

"Contra flow ini kita mulai pukul 09.25 WIB mulai dari KM14 sampai dengan KM21 dan KM32 sampai dengan KM41," kata Humas PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek Handoyo di Bekasi, seperti dikutip Antara, Jumat (23/6/2017).

Menurut Handoyo, volume kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek yang mengarah ke Pantura dan Bandung terus menunjukan angka peningkatan sejak Kamis (22/6/2017) malam hingga saat ini.

"Saat ini terpantau kepadatan sejak KM32 hingga KM41. Kepadatan juga ada selepas GT Cikarang Utama sampai KM36," ujarnya.

Pihak Operator Tol saat ini sedang melakukan contra flow di KM 32 sampai KM 41 untuk mencairkan kepadatan kendaraan di KM 36 juga jelang rest area KM 39.

"Setelah itu lalin akan ditarik kembali dengan contra flow kedua dari KM13 hingga KM21," katanya.

Contra flow yang dilakukan, menurut Handoyo untuk menambah kapasitas tampung kendaraan dengan mengambil sebagian lajur lawan arah merupakan kewenangan penuh dari kepolisian.

Sedangkan operator PT Jasa Marga bertugas menyediakan sarana pendukung seperti rambu, rubber cone dan petugas lapangan.

"Pengendara yang ingin melintasi contra flow diimbau memasuki lajur cepat atau kanan," katanya.

Baca juga artikel terkait ARUS MUDIK atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yantina Debora
Penulis: Yantina Debora
Editor: Yantina Debora