tirto.id - Sinetron asal India, Meri Durga episode 114 tayang di stasiun televisi ANTV pada Selasa (21/7/2020) pukul 12.30 WIB. Sinetron ini tayang dari hari Senin-Minggu pada jam yang sama. Penayangan sinetron ini bisa berubah sewaktu-waktu.
Meri Durga berada dalam arahan sutradara Ravindra Gautam serta penulis naskah Lakshmi Jaikumar, Pankhuri Jain, dan Raghuvir Shekhawat.
Adapun para pemain yang bergabung di antaranya Vicky Ahuja, Srishti Jain, Paras Kalnawat, Raj Sharnagat, Akshay Choudhary, Urfi, dan Advait. Serial ini berjumlah 385 episode.
Sinopsis Meri Durga Episode 113
Pada cerita sebelumnya, Durga bersandiwara bahwa dia baik-baik saja. Dia tidak memberi tahu bahwa kehidupannya di rumah Prince sangat mengerikan. Dia tidak ingin membuat keluarganya cemas. Durga berpura-pura bahwa dia hendak mengambil baju dan peralatan larinya.
Prince yang sadar bahwa Durga telah kabur dari rumah menjadi panik. Dia tahu bahwa Durga hendak menuju rumah ayahnya. Prince akan menjemput Durga.
Sesampainya di rumah Yashpal, Prince disambut dengan baik. Sambutan itu membuat Prince tahu bahwa Durga belum menceritakan yang sebenarnya terjadi. Dia juga ikut bersandiwara bahwa semuanya baik-baik saja.
Prince meminta keluarga Durga untuk datang ke rumahnya. Dia akan membuat sebuah ritual lulur setelah pernikahan. Durga kaget akan rencana itu. Dia tahu bahwa Prince sedang merencanakan sesuatu.
Saat Durga dan Prince hendak pergi, Rana datang. Rana membawa surat rekomendasi masuk akademi olahraga untuk Durga. Sayangnya surat itu diambil oleh Prince.
Surat yang dibawa Prince menjadi senjata untuk semakin menekan Durga. Sampai saat ini Durga masih mengikuti permainan Prince. Dia menyatakan akan membalas apabila Prince sudah keterlaluan.
Hari perayaan tiba. Prince akan menjalankan rencananya untuk membuat keluarga Durga malu.
Sinopsis Meri Durga Episode 114
Pada cerita kali ini, setelah ritual lulur di rumah Prince, kini akan ada ritual di rumah Durga. Lagi-lagi Prince membuat permainan. Dia meminta Durga untuk tetap bersandiwara.
Namun sepertinya Rana melihat ada hal yang tidak beres. Dia melihat bahwa Durga sedang menyembunyikan sesuatu. Durga tidak mengaku saat Rana bertanya tentang yang sebenarnya terjadi. Rana masih saja ingin mencari kebenaran yang terjadi. Dia ingin membongkar hal yang Durga sembunyikan.
Setelah ritual di rumah Durga selesai, ritual kembali berlanjut di rumah Prince. Durga masih melanjutkan permainannya.
Durga tidak tahu apa yang hendak Prince lakukan. Sejauh ini Durga mengikuti permianan Prince karena surat rekomendasi masuk akademi olahraga. Prince masih membawa surat itu. Dia baru akan memberikan saat permainan sandiwara yang dia rencanakan selesai.
Saat ritual telah usai, Prince meminta Durga untuk mengatakan semuanya. Prince meminta Durga untuk mengatakan bahwa orangtua Prince tidak bersalah. Mereka juga tidak berbuat curang lima tahun lalu.
Hal itu Prince katakan di depan media yang datang pada pernikahannya. Semua orang kaget, termasuk keluarga Durga. Dalam waktu yang cukup lama, Durga hanya bisa terdiam. Yashpal yang kemudian emosi melihat anaknya dipermalukan.
Setelah tidak tahan lagi, Durga mulai berbicara. Durga mengatakan bahwa dia menikah dengan Prince atas kehendak sendiri.
Dia mencintai Prince dengan tulus. Namun Durga juga tidak berbohong atas hal yang dia katakan sebelumnya. Orangtua prince memang berbuat curang lima tahun lalu.
Terjadi perdebatan antara keluarga Durga dan Prince. Hal ini membuat Prince tidak memberikan surat rekomendasi untuk masuk akademi olahraga.
Namun Durga tidak menyerah. Dia bersama Rana datang ke akademi olahraga dan menemui salah satu pelatih.
Pelatih tidak menghiraukan keinginan Durga dan hilangnya surat rekomendasi. Pelatih itu mengusir Durga dan Rana.
Durga mencari cara lain. Dia memberi stopwatch pada pelatih dan meminta untuk menghitung kecepatan larinya. Durga berlari mengitari lapangan, koridor, dan halaman sekolah. Dia lari dalam waktu yang cepat.
Pelatih tetap saja tidak mau menerima Durga. Untunglah salah satu komite olahraga melihat aksi Durga. Dia memberi kesemptan Durga untuk berlatih di akademi. Dia akan menjalani karantina selama 15 hari ke depan.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Nur Hidayah Perwitasari