tirto.id - Drama romantis India Kasam Teri Pyaar Ki episode 16 tayang di ANTV pada Rabu (23/10/2019) pukul 13.30 WIB. Sinopsis episode 16 Kasam mengisahkan tentang Rishi yang menggandeng tangan Tanvi saat upacara Thuja.
Di ruangan depan, Rishi menata bunga sesaji yang akan digunakan untuk doa. Saat ia membalikkan badan, Tanvi dengan paras cantiknya keluar dari kamar. Rishi terus saja memandangi Tanvi dari atas hingga bawah. Neha yang juga baru saja keluar melihat tatapan aneh calon suaminya itu.
"Tanvi, mengapa kau berdiam di sini? Mari duduk," ajak Neha pada Tanvi.
Mereka segera saja duduk di depan nenek yang bersiap membacakan kisah tentang para dewa. Di kamar, Saloni berada di pelukan Pawan. Pawan ingin menciumnya, tetapi Saloni segera melangkah ke luar kamar dan mengajak Pawan untuk segera bergabung dengan keluarga di ruang pemujaan.
"Sekarang, mintalah apa yang kalian inginkan," ujar nenek.
Rishi meminta agar ia segera bisa bersama dengan perempuan yang dicintainya. Tanvi juga memiliki doa yang sama, ingin dipertemukan dengan seseorang yang paling tepat untuknya.
"Buka mata kalian, dan tataplah pendampingmu," ujar nenek.
Tanvi membuka mata, ia mencari Pawan yang tadi berdiri di sampingnya, tetapi sudah tak ada. Ia mencari di sudut lain, tetapi Tanvi menemukan Rishi yang juga melihat dirinya. Saloni yang duduk di belakang Tanvi mengeluarkan foto dari tasnya, ia memandangi foto tersebut.
Pawan masuk di dapur dan menemui Neha yang sedang makan kue. Pawan mencengkeram tangan Neha.
"Sampaikan padaku apa yang sebenarnya terjadi. Ada apa antara Tanvi dan Rishi," ujar Pawan.
Neha menjelaskan tak ada hubungan apa pun antara Rishi dengan Tanvi, Rishi adalah tunangan Neha. Pawan masih saja mendesak agar Neha berkata sejujurnya. Tiba-tiba ibunda Rishi masuk ke dapur, ibu melihat Pawan yang sedang membentak Neha.
Pawan menyadari kehadiran Ibunda Rishi, Pawan menjelaskan, ia hanya mengambil air minum. Neha juga langsung keluar dari dapur.
Tanvi membawa bunga yang akan ia taruh di tempat pemujaan. Di sebelahnya seseorang menyodorkan bunga, Tanvi menerima bunga tersebut dan Tanvi terkejut saat ia melihat Rishi di depannya.
"Apa yang kau minta," tanya Rishi pada Tanvi.
Tanvi terlihat sangat gugup. Tanvi tak menjawab pertanyaan itu karena bukan urusan Rishi.
"Kau tahu, akau memintamu. Kita seperti Romeo dan Juliet," ujar Rishi pada Tanvi.
Rishi juga menjalaskan, Tanvi selalu hidup pada dirinya, begitulah cinta.
Sesaat kemudian, nenek mengajak semua yang ada di rumah untuk ke halaman. Upacara Thuja akan segera dimulai. Ayah Rishi menyalakan api unggun, setelah itu seluruh pasangan menggandeng tangan pasangannya. Tak terkecuali Rishi dan Tanvi.
Neha menggandeng tangan Rishi sedangkan Pawan menggandeng tangan Tanvi. Rishi tampak mengingat ingat apa yang dikatakan oleh nenek, yakni siapa yang ingin menikah atau pernikahannya bahagia maka saat upacara Thaju orang tersebut harus menggemgam tangan pasangannya.
Rishi melepaskan tangan Neha. Ia menuju ke arah Tanvi dan Pawan. Saat sudah dekat, Rishi mengambil tangan Pawan agar melepaskan tangan Tanvi. Sesaat kemudian, Rishi menggandeng Tanvi melingkari api unggun yang sudah menyala.
Semua orang tercengang dengan apa yang dilakukan Tanvi dan Rishi. Tanvi tak bisa menolak itu semua, Neha, tunangan Rishi tak mampu berkata-kata. Keluarga Pawan meneriaki Rishi agar ia berhenti, tetapi Rishi tak menghiraukan itu semua.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Dipna Videlia Putsanra