tirto.id - Bioskop Trans TV malam nanti, Jumat (25/02/2022) menampilkan film Wind River. Sinema ini akan ditayangkan pada pukul 23.30 WIB.
Film Wind River menceritakan tentang kasus pembunuhan yang menewaskan perempuan Indian dan pacarnya. Dalam penyelidikan FBI, diduga ada keterlibatan dari para petugas keamanan sebuah perusahaan minyak di sekitar lokasi kejadian. Skenario dan sutradara film ini sepenuhnya ditangani oleh Taylor Sheridan.
Sejumlah aktor bergabung dalam sinema ini seperti Elizabeth Olsen, Teremy Renner, Graham Greene, Kelsey Asbille, dan Teo briones. Wind River dirilis pada 21 Januari 2017 dengan durasi pemutaran 1 jam 47 menit.
Situs IMDb menempatkan film Wind River pada rating 7.7/10. Pendapatan yang sudah dihimpun film ini dari seluruh dunia mencapai 43,9 juta dolar AS.
Sinopsis Wind River
Film Wind River menceritakan mengenai penemuan mayat seorang gadis keturunan Indian bernama Natalie oleh Cory Lambert. Cory, yang merupakan petugas konservasi, menemukannya di tengah salju. Ada bercak darah yang di sana yang menandakan kematiannya tidak wajar.
Setelah dilakukan otopsi, gadis itu ternyata telah diperkosa. Dia lalu dibunuh dengan keadaan tanpa alas kaki di salju yang dingin. Petugas FBI, Jane Banner, diturunkan untuk menguak kasus ini.
Dalam penyelidikan diketahui, Natalie sebelumnya pergi dengan pacarnya, Matt. Saat Cory dan Jane meninjau lokasi tempat kejadian perkara, ternyata ditemukan lagi jasad pria yang sudah rusak. Setelah diidentifikasi, jasad ini adalah Matt.
Di area tersebut banyak pria yang menjadi petugas keamanan sebuah perusahaan minyak. Sewaktu Cory dan Jane ke sana, mereka menunjukkan raut muka kebencian. Lalu, mereka pun menyerang keduanya dan untungnya keduanya masih selamat.
Setelah ditelisik lebih jauh, para petugas keamanan memiliki keterlibatan dengan kematian Natalie dan Matt. Cory makin bersemangat menangani kasus ini karena 3 tahun sebelumnya putrinya juga tewas di dekat lokasi Wind River. Siapakah sebenarnya yang bertanggung jawab atas kasus pembunuhan tersebut?
Editor: Ilham Choirul Anwar