Menuju konten utama

Sinopsis Film Alvin And The Chipmunks Sinema Spesial Pagi Trans TV

Sinopsis Alvin and the Chipmunks mengisahkan tiga ekor tupai yang memiliki bakat dalam menghibur orang. Berikut ulasan singkat film ini.

Sinopsis Film Alvin And The Chipmunks Sinema Spesial Pagi Trans TV
Ilustrasi nonton film di televisi. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Sinopsis film Alvin and the Chipmunks tentang kisah tiga ekor tupai yang memiliki bakat dalam menghibur orang.

Film Alvin and the Chipmunks menjadi pengisi dalam Sinema Spesial Pagi yang ditayangkan Trans TV pada hari Minggu, 5 September 2021, pukul 08.30 WIB. Film ini merupakan versi layar lebar dari serial animasi dengan judul yang sama.

Film yang dirilis sebagai film Natal pada 14 Desember 2007 tersebut menceritakan tentang tiga tupai bernama Alvin, Simon, dan Theodore yang kehilangan rumah pohon mereka. Akhirnya mereka berpindah tempat tinggal dan bertemu dengan seorang penulis. Di tangannya, para tupai dijadikan penyanyi dan terkenal, lantas menjadi incaran seorang bos yang serakah.

Film berdurasi 1 jam 32 menit ini disutradarai Tim Hill. Ceritanya berdasarkan kisah yang ditulis Ross Bagdasarian yang kemudian digubah ulang oleh Jon Vitti, Will McRobb, dan Chris Viscardi. Para aktor yang mengisi karakter di film ini antara lain Jason Lee, David Cross, Cameron Richardson, Jane Lynch, Justin Long, Matthew Gray Gubler, dan Jesse McCartney.

Rating Alvin and the Chipmunks menempati posisi 5,2 dari 10 di situs IMDb. Sementara itu pendapatan globalnya mencapai lebih dari 355 juta dolar AS.

Sinopsis film Alvin and the Chipmunks

Film Alvin and the Chipmunks mengisahkan mengenai tiga ekor tupai yang memiliki bakat dalam menghibur orang. Mereka adalah Alvin, Simon, dan Theodore. Ketiga memiliki kemampuan untuk bernyanyi.

Mereka bertiga hidup di salah satu pohon yang ada di Danau Sierra. Suatu hari pohon tersebut harus ditebang. Mereka pun akhirnya pindah ke Los Angeles.

Di sana, para tupai masuk ke rumah Dave Seville, seorang penulis lagu. Di sana justru rumah Dave dibuat berantakan. Namun, Dave melihat ada bakat yang dimiliki Alvin dan teman-temannya yang membuat mereka diajak bernyanyi.

Dave dan para tupai akhirnya bersepakat. Dave menjanjikan akan mengorbitkan Alvin, Simon, dan Theodore menjadi penyanyi. Namun, mereka mengalami demam panggung ketika melakukan pertunjukan.

Karena sangat grogi, ketiganya tidak bisa memperlihatkan performa terbaik. Dave pun menjadi bulan-bulanan di hadapan bosnya, Ian Hawke, karena dinilai konyol membawa tupai ke panggung. Dave pun dipecat dari pekerjaannya.

Lebih miris lagi, hubungan Dave dengan mantan kekasihnya, Claire, juga berantakan saat mereka makan malam. Dave bercerita mengenai para tupai, tetapi Claire justru menganggap hal itu sebagai cerita yang mengolok dirinya.

Alvin, Simon, dan Theodore merasa tidak nyaman dengan berbagai kesialan yang dialami Dave. Akhirnya, mereka mendatangi rumah Ian dan meyakinkan dengan apa yang dikatakan Dave. Ian percaya dan lantas mengizinkan kembali Dave untuk bekerja padanya.

Hingga akhirnya, Alvin dan teman-temannya menyanyikan lagu "Christmas Don't' Be Late" untuk diperdengarkan pada khalayak. Lagu ini pun tenar dan membuat para tupai makin dikenal. Namun, Ian segera memiliki niat jahat terkait hal itu.

Ian memecat Dave dengan alasan yang tidak masuk akal. Sebenarnya, Ian hanya ingin mengorbitkan para tupai sendirian tanpa campur tangan Dave. Dengan begitu, Ian bisa memperoleh semua keuntungan.

Dave yang mengetahui niat busuk Ian, berusaha menyelamatkan para tupai. Dave sangat menyayangi Alvin, Simon, dan Theodore, dan ingin mengajak mereka tinggal bukan sebagai mesin pencetak uang. Akankah Alvin dan teman-temannya bisa diselamatkan?

Berikut trailer film Alvin and the Chipmunks:

Baca juga artikel terkait SINEMA SPESIAL TRANS TV atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Film
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Ibnu Azis