Menuju konten utama
Tips Kesehatan

Simak 9 Tips Menjaga Kesehatan Bagi Jemaah Selama Ibadah Haji

Berikut informasi tips menjaga kesehatan jemaah haji ketika sedang beribadah haji.

Simak 9 Tips Menjaga Kesehatan Bagi Jemaah Selama Ibadah Haji
Jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. foto/Dok. Kemenag

tirto.id - Menjaga kesehatan bagi jemaah haji sangat penting, apalagi kondisi cuaca di tanah air berbeda dengan di Makkah serta Madinah.

Terik panas dan suhu yang tinggi dapat membuat jemaah haji mengalami heat stroke atau serangan panas.

Proses pemberangkatan kloter pertama jemaah haji Indonesia tahun 2023 telah berlangsung pada Rabu, 24 Mei 2023.

Jamaah yang masuk dalam gelombang pertama ini telah tiba dengan selamat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah di hari yang sama.

Terjadwal sebanyak 6.383 jamaah kloter pertama dari Indonesia secara bertahap berangkat melalui delapan embarkasi yang ada di Jakarta - Pondok Gede, Jakarta - Bekasi, Solo, Makassar, Aceh, Kualanamu/Medan, Batam serta Surabaya.

Merujuk laman Kemenag, selanjutnya jadwal kloter kedua jemaah haji mulai masuk asrama haji di masing-masing embarkasi adalah tanggal 7 Juni 2023. Gelombang kedua ini akan terbang secara bertahap ke Jeddah mulai 8 Juni 2023.

Para jemaah haji tersebut selanjutnya akan mengikuti rangkaian kegiatan ibadah haji yang padat di Makkah dan Madinah, diawali dengan menjalani Arbain atau salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi.

Tak heran jika banyak jemaah yang telah berusia lanjut mengalami masalah kesehatan sepanjang mengikuti rangkaian kegiatan ibadah tersebut.

Tips Menjaga Kesehatan Bagi Jemaah Haji

Ada beberapa tips untuk menjaga kesehatan fisik jemaah haji agar tetap prima hingga kembali ke tanah air.

Apalagi para tamu Allah ini dijadwalkan tinggal di Arab Saudi selama maksimal 42 hari sebelum kepulangan.

Berikut ini beberapa kiat agar tubuh jamaah haji tidak lekas lelah dan tetap kuat mengikuti rangkaian ibadah di tanah suci, merujuk laman UPK Kemkes:

1. Mempersiapkan kekuatan fisik

Ini bisa dilakukan dengan berolahraga rutin beberapa bulan sebelum pemberangkatan haji. Menjaga kesehatan sejak di tanah air penting dilakukan, dengan mengunjungi dokter dan cek kesehatan.

2. Membawa obat-obat yang dibutuhkan

Jika telah menderita penyakit kronis seperti jantung, diabetes, hipertensi dan lainnya, maka jemaah perlu membawa obat yang dibutuhkan.

Untuk berjaga-jaga jika mengalami masalah kesehatan ringan, bawa obat darurat seperti obat diare, obat pusing, anti alergi serta obat mabuk perjalanan.

3. Minum dengan jumlah cukup

Untuk mencegah dehidrasi atau kekurangan cairan, maka perlu minum 3-4 liter per hari. Tanda jika dehidrasi terjadi adalah urine akan berubah warna menjadi pekat.

4. Makan makanan yang sehat bergizi

Makanlah makanan sehat, bergizi serta bersih, yang telah disediakan oleh penyelenggara haji. Makanan ini sudah disiapkan oleh ahli gizi yang bertugas.

5. Istirahat pada waktunya

Istirahat dan tidur cukup di penginapan yang disediakan.

6. Segera hubungi petugas kesehatan Indonesia, jika merasa tidak enak badan atau sakit lainnya.

7. Konsumsi buah dan sayuran

Buah-buahan dan sayur harus dikonsumsi setiap hari untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

8. Tidak melakukan aktivitas secara berlebihan

Jangan melakukan aktivitas lain di luar ibadah haji secara berlebihan, misalnya berjalan-jalan atau belanja. Ini akan menguras tenaga dan kesehatan.

9. Gunakan pelindung kepala dari sinar matahari

Tujuannya agar tidak terlalu kepanasan, dan mencegah heat stroke atau serangan panas. Misalnya topi, payung dan kopiah.

Tubuh yang sehat akan memudahkan proses ibadah berjalan dengan sempurna, serta tidak merepotkan petugas atau jemaah haji lainnya.

Baca juga artikel terkait TIPS KESEHATAN JEMAAH HAJI atau tulisan lainnya dari Cicik Novita

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Cicik Novita
Penulis: Cicik Novita
Editor: Dhita Koesno