tirto.id - Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk pendaftaran SNMPTN bakal dibuka mulai hari Senin, (11/1/2021) pukul 15.00 WIB melalui portal www.pdss.ltmpt.ac.id.
"Semua [pengisian PDSS] dilakukan oleh kawan-kawan di sekolah dan itu baru akan dibuka pada tanggal 11 Januari 2021," kata Ketua LTMPT, Prof. Dr. Mohamad Nasih saat memberi penjelasan terkait pelaksanaan SNMPTN 2021.
Berikut cara mengisi PDSS di pdss.ltmpt.ac.id:
1. Login www.pdss.ltmpt.ac.id hahha
Untuk mengisi PDSS, Anda harus login di portal https://pdss.ltmpt.ac.id. Login PDSS ini dengan menggunakan akun LTMPT yang telah terdaftar.
Bagi yang belum memiliki akun LTMPT, diimbau untuk melakukan registrasi akun terlebih dahulu untuk bisa mengakses PDSS LTMPT ini.
2. Informasi Sekolah (Profil)
Halaman profil sekolah berisikan informasi sekolah dan kepala sekolah, kedua data ini diambil dari data ang ada pada LTMPT dan sifatnya tidak dapat diubah.
Jika terdapat kesalahan, sekolah dimohon melakukan verifikasi validasi satuan pendidikan dan peserta didik melalui laman http://vervalsp.data.kemensikbud.go.id.
3. Cek Informasi Sekolah (data sekolah dan jurusan)
Halaman berikutnya yakni informasi sekolah dan jurusan. Pada halaman ini akan ada jurusan dari IPS, IPA hingga Bahasa beserta dengan kuotanya. LTMPT juga akan membuat per jurusan pada SMK, lengkap dengan jumlah kuotanya.
Isi kolom yang ada dan jika sudah selesai, silahkan pilih SIMPAN yang berada di sisi kanan. Setelah Anda berhasil menyimpan maka akan muncul notifikasi "Berhasil Menyimpan Jurusan dan Jenis Studi".
4. Finalisasi Data Sekolah
Tandai "saya setuju untuk memfinalisasi profil dan jurusan", lalu pilih finalisasi. Profil dan jurusan sekolah Anda tidak dapat berubah lagi setelah finalisasi.
Pastikan Anda melakukan finalisasi data sekolah hanya jika Anda sudah yakin bahwa kedua informasi yang disebut sebelumnya sudah tepat.
Sekolah dengan akreditasi A akan mendapat kuota sebanyak 40 persen siswa terbaiknya untuk mendaftar SNMPTN. Sekolah dengan akreditasi B sebanyak 25 persen siswa terbaiknya bisa mendaftar SNMPTN, dan sekolah dengan akreditasi C dan lainnya memiliki kuota lima persen siswa terbaiknya untuk bisa mendaftar.
5. Pemeringkatan Siswa Eligible
Perhatikan bahwa informasi jurusan pada kanan atas didapatkan dari pengisian Anda sebelumnya pada Profil Jurusan. Selain itu, kuota yang tertulis pada kanan atas merupakan Kuota Siswa Eligible Per Jurusan berdasarkan ketentuan dari LTMPT.
Isikan data siswa hanya yang eligible per jurusan saja dan urutan memasukkan data siswa akan menjadi urutan "Ranking" dari siswa tersebut.
Sekolah membuat peringkat siswa dengan memperhitungkan nilai mata pelajaran yang sesuai dengan peminatan siswa serta kriteria lain seperti prestasi akademik.
6. Finalisasi Ranking Siswa Eligible
Selanjutnya finalisasi ranking siswa eligible. Halaman ini merupakan tahapan akhir dari Penetapan Siswa Eligible oleh sekolah.
Lakukan "Finalisasi Data Siswa" hanya jika data rangking siswa per jurusan tersebut sudah benar. Anda tidak dapat menghapus atau menambah data siswa jika sudah melakukan finalisasi data.
Jika sekolah tidak melakukan finalisasi sampai batas akhir pengisian PDSS, maka sekolah yang bersangkutan tidak dinyatakan sebagai peserta SNMPTN dan siswa dari sekolah yang bersangkutan tidak dapat mendaftarkan diri sebagai peserta SNMPTN 2021.
PDSS LTMPT adalah basis data yang berisikan rekam jejak serta kinerja sebuah sekolah dan nilai rapor siswa yang aligible untuk mendaftar SNMPTN 2021.
PDDS mengakomodasikan Kurikulum Nasional 2006 KTSP dan Kurikulum 2013 (Sistem Paket dan SKS). Sekola yang tidak menggunakan kurikulum nasional tidak diperbolehkan mendaftar PDSS.
Pengisian PDSS merupakan tahapan dari pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Pada tahun 2021, perguruan tinggi negeri menerima mahasiswa baru melalui tiga jalur yakni SNMPTN dengan kuota minimum 20 persen, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dengan kuota minimum 40 persen, dan seleksi mandiri dengan kuota maksimum 30 persen.
Penerimaan mahasiswa dari jalur SNMPTN dilaksanakan berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh perguruan tinggi negeri.
Di SBMPTN, penerimaan mahasiswa dilaksanakan berdasarkan hasil ujian tulis berbasis komputer (UTBK) saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh perguruan tinggi negeri.
Hasil UTBK juga bisa digunakan sebagai dasar penerimaan mahasiswa lewat jalur seleksi mandiri. Pendaftaran SNMPTN akan dilaksanakan 15 hingga 24 Februari 2021 dan pengumuman hasil SNMPTN akan disampaikan pada 22 Maret 2021.
Editor: Agung DH