Menuju konten utama

Satu Orang PDP Kasus Corona di Yogyakarta Meninggal

Pasien tersebut sudah mendapatkan perawatan sejak tanggal 18 Maret 2020.

Satu Orang PDP Kasus Corona di Yogyakarta Meninggal
Petugas medis melintasi ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Sardjito, Sleman, DI Yogyakarta. ANTARA FOTO/ Hendra Nurdiyansyah

tirto.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengonfirmasi adanya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kasus Corona atau COVID-19 yang meninggal dunia saat dalam perawatan di rumah sakit.

"Ada laporan kematian PDP dari RS Bethesda, laki laki, 69 tahun, alamat Depok, Sleman. Hasil laboratorium belum keluar," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan COVID-19 BertyMurtiningsih kepada wartawan, Minggu (22/3/2020).

Pasien PDP tersebut kata Berty sudah mendapatkan perawatan sejak tanggal 18 Maret 2020. Ia mengalami demam di hari ketiga, lemas, dan batuk. Kemudian pada tanggal 20 Maret spesimen pasien tersebut dikirim untuk diperiksa di laboratorium.

Namun sebelum hasil pemeriksaan keluar, pasien tersebut meninggal dunia. "Meninggal tanggal 21 Maret," ujar Berty.

Saat ini, kata Berty, tengah dilakukan pelacakan lebih lanjut terkait lokasi kontakdenganwarganegara NewZealand, dan siapa saja yang terlibat kontak dengan pasien tersebut.

Pasien warga Depok, Sleman ini menjadi PDP kedua yang meninggal dunia di DIY. Sebelumnya pasien di RSUD Panembahan Senopati Bantul juga meninggal dunia sebelum hasil pemeriksaan keluar.

PDP yang ada di Bantul itu kata Berty merupakan pasien pindahan asal Bekasi, Jawa Barat. Ia dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (18/3/2020).

"Sudah kami lakukan setiap hari [menanyakan hasil pemeriksaan laboratorium dari PDP yang meninggal]. [Hasilnya belum ada] mungkin karena banyak yangdiperiksa," ujarnya.

Berdasarkan data pada Sabtu (21/3/2020) terdapat 71 PDP di Yogyakarta. 18 orang dinyatakan negatif dan 5 orang positif yang satu di antaranya dinyatakan sembuh. Sementara 48 orang masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Restu Diantina Putri