tirto.id - Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay menilai pemerataan pembangunan hingga ke daerah-daerah merupakan solusi untuk menekan urbanisasi. Hal tersebut diungkapkan Saleh ketika dihubungi di Jakarta pada Senin (11/7/2016).
Saleh mengatakan jika saat ini, hampir semua proyek besar, baik oleh pemerintah maupun swasta, terpusat di kota besar. Akibatnya, banyak pencari kerja dari desa mencoba peruntungan di kota.
"Pengerjaan proyek pembangunan memerlukan tenaga kerja, baik yang terdidik maupun tidak terdidik. Hal itu menjadi magnet bagi banyak orang dari berbagai daerah untuk mencari kerja di kota besar, bila proyek pembangunan hanya ada di kota-kota besar," katanya.
Begitu pula bila proyek pembangunan sudah selesai, misalnya gedung pencakar langit yang menjadi kawasan perkantoran. Gedung-gedung perkantoran itu memerlukan banyak orang untuk bekerja di dalamnya.
"Akibatnya perpindahan penduduk tidak bisa dihindari. Ada yang dari desa ke kota, ada juga yang dari satu kota ke kota lainnya," ujarnya.
Karena itu, pemerintah pusat perlu mengubah strategi dan konsep pembangunan. Proyek-proyek besar pemerintah sudah waktunya diarahkan ke daerah. Daerah-daerah juga perlu dibangun dengan paradigma pembangunan yang distributif dan berkeadilan.
"Bila pemerintah mau memulai, pasti pihak swasta juga akan mengikuti. Bagaimana pun, swasta selalu mengikuti rencana pembangunan yang disusun pemerintah," imbuhnya.
Penulis: Rima Suliastini
Editor: Rima Suliastini