tirto.id - Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sama-sama sukses mengantarkan negara mereka lolos ke 16 besar Piala Dunia 2018. Jika dilihat dari ukuran gol, Ronaldo lebih unggul. Namun, bagaimana jika perbandingan diukur dari aspek lain?
Lionel Messi mencetak satu gol ketika Argentina mengalahkan Nigeria 2-1 pada Selasa (26/6/2018). Si Nomor 10 membantu La Albiceleste mendapatkan tempat di perdelapan-final, bertarung dengan juara Grup C, Perancis. Gol Messi di laga itu sendiri adalah gol pertamanya di Piala Dunia tahun ini.
Performa Messi, jika dihitung hanya dari jumlah gol saja, kalah dari Cristiano Ronaldo. Sementara Messi baru mengemas satu gol, CR7 sudah membukukan empat gol. Sang bintang Portugal mencetak hattrick saat Selecao menahan Spanyol 3-3, dan menambah satu gol lagi kala Portugal menaklukkan Maroko 1-0.
Dipantau dari statistik lain, berdasarkan data Sportradar, kedua pemain 'cukup berimbang' dalam jumlah tembakan. Pasalnya, Ronaldo melepaskan 15 tembakan, sementara Messi 14. Namun, jika melihat dari laga ke laga, ada perbedaan signifikan.
Ronaldo melepaskan 4 tembakan lawan Spanyol, 6 kontra Maroko, dan lima sisanya saat melawan Iran. Artinya, kemampuan Ronaldo menembak di tiap laga relatif 'stabil'. Menghadapi lawan jenis apapun, 'nafsu mencetak gol' Ronaldo sulit dinetralkan. Ini berbeda dengan Lionel Messi.
Messi melepaskan 11 tembakan dalam laga kontra Islandia. Namun, jumlah tembakan mengecil saat melawan Kroasia (1 tembakan), dan Nigeria (2 tembakan). Hal ini menyiratkan betapa rapatnya dua tim terakhir dalam menyegel Messi sekaligus membatasi aliran bola kepadanya.
Aspek lain adalah rerata tembakan ke gawang. Cristiano Ronaldo lebih unggul dibandingkan Messi untuk hal ini. Persentasenya mencapai 46,67 persen. Dengan demikian, hampir setiap dua tembakan, Ronaldo bisa tepat membidik gawang sekali.
Sebaliknya, Messi hanya mencatatkan 28,57 persen tembakan tepat sasaran. Dia hanya mampu mengirim 4 tembakan ke gawang dari 14 percobaan. Namun, hal tersebut terjadi karena lagi-lagi rapatnya para pemain lawan dalam menjaga Messi.
Dalam laga kontra Kroasia, satu-satunya tembakan Messi di laga tersebut diblok lawan. Sementara itu, dalam laga kontra Nigeria, tembakan Messi 100 persen tepat sasaran. Di laga pembukaan, lawan Islandia, tiga tembakan Messi keluar sasaran, dan lima diblok. Artinya, jumlah tembakan Messi yang diblok adalah 6 dari total 14 percobaan.
Secara keseluruhan, berdasarkan rapor pemain, Lionel Messi memiliki nilai yang lebih baik daripada Ronaldo. Messi dinilai 6,84 oleh SportRadar, sedangkan Ronaldo 6,41.
Ada tren penurunan performa Ronaldo sejak laga melawan Spanyol hingga kontra Iran. Sebaliknya, Messi tampil bagus melawan Islandia, dinilai buruk jumpa Kroasia, dan mendapatkan angka terbaik di laga versus Nigeria.
Messi sendiri tercatat sekali menjadi man of the match dalam laga kontra Nigeria, sementara Ronaldo dua kali terpilih sebagai pemain terbaik, dalam laga menghadapi Spanyol dan Maroko.
Perbandingan antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi akan berlanjut di babak 16 besar. Kala itu, Portugal akan melawan Uruguay, sementara Argentina berjumpa Perancis. Fakta uniknya, andai mampu memenangi laga tersebut, Ronaldo dan Messi akan berjumpa di perempat-final.
Editor: Fitra Firdaus