Menuju konten utama

Rival Marc Marquez dalam Ambisi Gelar Juara ke-10 di GP Sachsenring

Andrea Dovizioso dan Fabio Quartararo bisa menjadi rival Marc Marquez, yang selama ini tampil dominan di MotoGP Jerman.

Rival Marc Marquez dalam Ambisi Gelar Juara ke-10 di GP Sachsenring
Pembalap Spanyol Marc Marquez dari Tim Repsol Honda merayakan setelah finish kedua pada balapan MotoGP di Grand Prix sepeda motor Austria di Red Bull Ring di Spielberg, Austria, Minggu, 12 Agustus 2018. (AP Photo / Kerstin Joensson)

tirto.id - Marc Marquez berpeluang meraih gelar kesepuluh beruntun dalam Grand Prix Jerman yang musim ini akan digelar Sirkuit Sachsenring pada Minggu (7/7/2019). Namun, ada rival dalam mengejar ambisi tersebut, mulai dari Andrea Dovizioso (Ducati) hingga rookie MotoGP 2019, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).

Marc Marquez selalu menang di 9 edisi balapan sebelumnya, dari kelas Moto3 hingga MotoGP. Baby Alien berpeluang menggenapkan kemenangan beruntun di Sachsenring menjadi 10, atau yang ketujuh sejak dia terjun di MotoGP 2013.

Namun, hal tersebut dipastikan tak akan mudah mengingat pembalap-pembalap lain tengah berupaya untuk bangkit dan menahan laju kencang Marquez di paruh musim pertama. Pembalap Repsol Honda itu selama delapan seri awal MotoGP 2019 selalu finis di 2 besar dan hanya mengalami gagal finis.

Andrea Dovizioso akan menjadi penantang serius Marc Marquez dalam perebutan juara di Sachsenring. Memang, pembalap berkebangsaan Italia itu memiliki catatan yang tidak begitu apik dibanding Baby Alien. Namun, justru dengan trek yang tidak bersahabat dengan Ducati, situasi balapan bisa tak tertebak.

“Secara tradisional itu adalah trek yang lebih sulit untuk mesin Ducati, tetapi apa pun bisa terjadi [termasuk kelelahan] akibat jadwal balapan yang sangat dekat. Dan cuaca juga dapat menimbulkan kejutan, secara tradisional merupakan titik kuat bagi Dovizioso dan Petrucci,” tulis laman resmi MotoGP.

Grand Prix Jerman diprediksi tidak hanya menjadi arena pertarungan Marquez dan Dovizioso, tetapi juga ajang pembuktian bagi Valentino Rossi, yang di tiga balapan terakhir selalu gagal mencapai garis finis. Selain itu, rekan setimnya yakni Maverick Vinales, juga berpotensi menggagalkan gelar ke-10 Marquez, setelah berhasil meraih juara pertamanya musim ini di Assen, pekan lalu.

Aksi rookie MotoGP 2019, milik tim satelit Petronas Yamaha SRT, yakni Fabio Quartararo, juga patut dinanti pada gelaran Grand Prix Jerman. Selalu naik podium di 2 Grand Prix terakhir dalam kondisi cedera, pembalap berusia 20 tahun punya peluang terus konsisten dan meraih hasil maksimal di Sachsenring.

Alex Rins, yang gagal finis untuk pertama kalinya musim ini di Grand Prix Belanda, juga ingin membuktikan kapasitasnya. Setelah selalu start dari grid 3 sampai 7 dalam 7 seri sebelumnya, Rins, berhasil memulai balapan dari grid depan di GP Assen Belanda. Namun, catatan impresif tersebut justru ternoda karena pembalap Suzuki ECSTAR malah terjatuh di laps awal.

Marc Marquez sendiri, tak begitu menghiraukan rekor impresif yang sudah ia torehkan di Sachsenring. Pasalnya, di Grand Prix Amerika Serikat, dirinya malah gagal finis, kendati memiliki rekor yang juga impresif di Austin, Texas.

"Semua orang mengatakan saya [adalah] favorit karena saya menang dalam beberapa tahun terakhir, tetapi olahraga ini tidak dapat diprediksi dan semua orang mengatakan hal yang sama [ saya akan menang] di Austin dan saya jatuh,” tutur Marquez dikutip Crash.

Baca juga artikel terkait MOTOGP atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Otomotif
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus